Zohri dapat Bonus Rp 250 Juta

“Saya yang mesti tanggung semua. Jika tidak, ya tidak dapat visa,” kata Bob Hasan, ketua umum PB PASI, setelah mengikuti rapat di kantor Kemenko PMK, Jakarta, kemarin.

Sementara itu, Idan terpaksa tidak berangkat lantaran galah yang digunakan untuk bertanding tidak bisa masuk ke pesawat. Sudah diurus jauh-jauh hari, tapi tetap tidak bisa.

Zohri merupakan penggawa tim sprinter putra Indonesia bersama Fadlin, Yaspi Boby, Eko Rimbawan, dan Bayu Kartanegara. Mereka menjadi pilihan utama pelatih Eni Nuraini untuk disiapkan di nomor estafet 4 x 100 meter putra pada Asian Games 2018.

Khusus Zohri, dia baru bergabung sejak pelatnas berlangsung awal Januari 2018, setelah Eni memantau dia di Kejurnas PPLP yang berlangsung di Lombok, NTB. Saat itu Zohri mencatatkan waktu di kisaran 10,40 detik. (jppn/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan