Warga Melong Ingin Dikunjungi Wali Kota

CIMAHI – Hujan mengguyur RT 01 RW 02 Kampung Babakan, Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi pada Minggu (25/2/2018) kembali direndam banjir limpasan dari drainase yang sudah tidak mampu menampung debit air.

Akhirnya, air yang bercampur lumpur, sampah, dan limbah pabrik, kembali merendam kampung tersebut dengan ketinggian hingga 40 centimeter

Mamat, 73, salah seorang warga setempat mengaku, selama hampir 10 tahun selalu pasrah bila hujan deras. Sebab, begitu hujan deras tidak dalam waktu lama akan terendam banjir.

’’Setiap terjadi hujan deras pasti saya beserta istri dan anak harus kerja bakti untuk membersihkan sisa banjir yang terjadi,” katanya, saat ditemui di kediamannya kemarin (26/2).

Mamat mengatakan, hujan yang terjadi tadi malam (Minggu)

tidak langsung besar, tapi kemarin malam itu langsung merendam rumah. Sekitar 60 cm sampai 70 cm.

Mamat berharap kepada pemerintah Kota Cimahi untuk segera mencarikan solusi dalam mengentaskan banjir yang kerap terjadi tersebut. Setidaknya, Wali Kota maupun Wakil Wali Kota Cimahi bisa mengunjungi warga untuk melihat kondisi yang terjadi.

“Sampai sekarang, sudah beberapa kali kebanjiran, Wali Kota belum pernah datang. Minimal mengunjungi warga untuk sekadar bertanya kondisinya seperti apa,’’ucap Mamat.

Mamat menyebutkan,  pemimpin Cimahi saat ini kurang perhatian dengan warga. Bahkan, beda dengan Wali Kota sebelumnya, begitu dapat kabar ada banjir, langsung datang.

’’ Tapi ya bersyukur ada bantuan dari Pemadam Kebakaran yang menyedot air biar banjirnya cepat surut,’’ keluh Maman.

Sementara itu, Kepala BPBD Kota Cimahi, Dani Bastiani, mengungkapkan banjir yang merendam Melong dan sekitarnya, selain karena hujan dengan intensitas tinggi juga disebabkan oleh jebolnya tanggul di RT 02 RW 02.

“Ada tanggul yang jebol, jadi banjirnya semakin parah. Mendapatkan laporan dari warga, anggota kami langsung meluncur ke lokasi melakuknya penyedotan dan mendistribusikan logistik untuk warga,” singkatnya.

Wakil Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, mengatakan pengentasan banjir di Cimahi, terutama di Melong menjadi prioritas pemerintah daerah. Pihaknya saat ini akan membebaskan lahan di Cigugur untuk membuat sodetan untuk mengalirkan air ke hilir.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan