BANDUNG – Calon Wakil Wali Kota Pilwalkot Bandung Yana Mulyana antara pembangunan fisik dan manusia menjadi salah satu fokus pasangan Oded M. Danial dan Yana Mulyana (Oya) untuk Kota Bandung. Dengan demikian, Yana memandang, pembangunan tidak hanya fokus pada infrastruktur, tapi juga peningkatan sumber daya manusia (SDM).
”Saya dan Mang Oded sepakat, pembangunan tidak harus dari sisi fisik, tapi juga akhlak dan moral. Jadi ada keseimbangan dalam sebuah pembangunan dengan adanya energi positif dari SDM,” kata Yana saat ditemui di RW 04, Kelurahan Balonggede, Kecamatan Regol, Kota Bandung, kemarin (21/2).
Menurutnya, salah satu peningkatan dari sisi SDM yakni dalam bidang agama. Mewujudkan Kota Bandung yang agamis, dimana setiap warga pemeluk agama diberi kebebasan untuk beribadah sesuai agama yang dianut. ”Akhlak dan moral juga merupakan benteng penting bagi warga. Tentu sebagai umat beragama termasuk Islam harus terus ditingkatkan,” katanya.
Salah satu program yang diupayakan pasangan Oya dalam bidang agama adalah Mantap Jiwa (Manusia Tangguh, Patuh, Mengaji dan Berwibawa). Program ini bertujuan membangunan karakter warga kota berbasis Keluhuran nilai-nilai Agama dan Budaya Sunda.
”Kami melihat untuk program subuh berjamaah sudah berjalan baik. Insya Allah maka magrib berjamaah juga akan dicoba terus,” ujarnya.
Program tersebut menekankan pentingnya peran nilai-nilai agama dan budaya luhur masyarakat Sunda dalam membentuk karakter luhur warga kota dan menanggulangi sejumlah permasalahan-permasalah moral di Kota Bandung.
”Melalui program ini maka pemkot akan menjadi inisiator utama dalam menggalang kegiatan-kegiatan yang menyemarakkan tempat-tempat ibadah bagi seluruh agama. Sehingga tempat ibadah dapat menjadi basis bagi pembangunan manusia warga Kota Bandung,” tambahnya.
Selain meyampaikan terkait pembangunan SDM, Yana pun mendapatkan masukan dari warga terkai persoalan yang banyak dikeluhkan, terutama soal banjir, macet, sampah dan kesehatan. Dengan mendaptkan masukan dari warga, dia yang mendampingi incumbent maka berupaya melanjutkan yang sudah baik dan memperbaiki yang belum beres. (pan/rie)
