”Kemitraan ini memberikan kebermanfaatan tidak hanya untuk kami namun juga para Petani serta Santri, mereka mendapatkan ilmu dari pelatihan budidaya kacang tanah dan benih berkualitas yang kami berikan. Dan GarudaFood juga mendapatkan jaminan ketersediaan bahan baku kacang tanah,” ucap Hartono setelah sesi dialog dengan Petani.
BISNIS AGRIKANAS
Upaya ini diinisiasi sebagai upaya mengarahkan kebijakan,pendampingan maupun monitoring dan evaluasi programagribisnis kacang nasional. Secara kolektif, strategi pelaksanaannya diatur oleh koordinator kolektif terdiri dari MUI, Pemerintah (KSP & Perhutani, pelaku usaha yang berkompeten (GarudaFood). Upaya implementasi kemitraannya dengan sistem konsep Inti-Plasma. Meliputi pendampingan, penyiapan benih unggul & penyaluran offtaker.
Dengan sistem kerjasama syariah/bagi hasil antara Perhutani, LMDH dan Pinbas MUI. Pendampingan tanam untuk benih Biga (Biji Tiga) dari GarudaFood sebagai Perusahaan Inti. Pendampingan motivasi &mental dari Pinbas MUI. Untuk Perhitungan bisnis mengacu pada AUT (Analisis Usaha Tani) serta hasil panen diserap sepenuhnya oleh perusahaan Inti.(*/ign)