Dari 220 peserta, kata Andri akan dikerucutkan melalui sistem tahapan seleksi untuk memilih 22 peserta terbaik yang akan saling bersaing dalam tes di babak final di Dago Tea House hari ini (17/1). Untuk Tiga peserta terbaik akan memperoleh piala, beasiswa pendidikan, dan total uang tunai senilai Rp 2.250.000. Selain itu untuk 22 orang peserta terbaik juga akan mendapatkan piala serta medali.
”Untuk best score atau juara pertama itu yang akan mendapatkan piala Gubernur Jabar plus uang tunai Satu Juta Rupiah dan beasiswa pendidikan dengan nominal Rp 22 Juta, sedangkan juara dua mendapatkan piala, uang tunai Rp 750 Ribu dan beasiswa senilai Rp 11 Juta. Kalau juara tiga hanya mendapatkan piala dan uang Rp 500 Ribu,” ujar Andri menjelaskan.
Andri berharap, dari kegiatan olimpiade matematika yang akan kembali digelar pada tahun-tahun mendatang, akan semakin banyak sekolah yang berpartisipasi dengan mengirimkan siswa-siswi terbaiknya untuk mengikuti ajang bergengsi tersebut. ”Di tahun-tahun berikutnya kita ingin tidak hanya 22 sekolah ini saja yang mengikuti olimpiade tapi juga sekolah-sekolah lainnya di Jawa Barat. Karena kegiatan ini sekaligus menumbuhkan bibit-bibit muda terbaik pada bidang matematika di Jawa Barat,” katanya. (pan/ign)