BANDUNG – Rencana pencoretan cabang olahraga (Cabor) Softball dari Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat (Jabar) 2018, diprotes Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
Ridwan berharap, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Barat dan pihak penyelenggara Porda Jabar 2018 tidak sampai mencoretnya. Apalagi alasan pencoretan hanya karena Tuan Rumah Kota Bogor tak memiliki lapangan softball. ”Saya protes ke KONI Jawa Barat dan penyelenggara kalau mencoret softball di porda,” ungkap Ridwan usai menonton final softball Red Fox Cup di Lapang Softball Lodaya Bandung, kemarin (14/1).
Jika putusan pencoretan cabor tersebut benar benar terjadi, maka sebut pria berkacamata hal itu, dapat merontokkan mental atlet yang sudah berlatih selama ini. ”Kalau alasan tidak ada lapangan di Bogor ya di Bandung saja. Tapi jangan menghancurkan semangat anak-anak berlatih,” ucapnya.
Selain dapat merontokkan mental atle, menurut suami Atalia Praratya itu, juga akan membuat sia-sia pembinaan yang selama ini dilakukan. Para atlet sebut dia, sudah berlatih keras untuk mempersiapkan ajang tahunan tersebut. ”Buat apa ada pembinaan, kalau tidak bisa meyelesaikan seperti ini. Pasti ada solusi,” kata dia.
Dia pun mempertanyakan cabor sepatu roda dan scouse tak sampai ada wacana akan dicoret, padahal kedua cabor itu sama seperti softball, Kota Bogor tak memiliki lapangan untuk mendukung olahraga tersebut. Namun kedua cabor tersebut ternyata masih dipertandingkan.
”Saya harapkan kepada siapapun, belajarlah fair play dalam berkompetisi. harus bekerjakeras dan berstrategi untuk meraih kemenangan. Mudah mudahan lahir atlet atlet softball di bandung ya untuk kejuaraan ini,” tuturnya.
Dicoretnya cabor Softball kata Ridwan akan terasa merugikan Kota Bandung, karena selama ini cabang ini penyuplai medali emas. ”Jangan lupa di Porda Jawa Barat, tiga medali emasnya itu dari Bandung. Ini yang terpenting. Kalau alasan tidak ada lapangan di Bogor ya di Bandung saja,” tutupnya.
Ternyata tak hanya Kota Bandung yang melakukan protes sikap tuan rumah Porda Jabar XIII/2018 tersebut. Sebelumnya Pengurus cabang (Pengcab) Perbasasi Kota Cirebon dibikin kesal, lantaran baseball dan softball belum pasti dipertandingkan. Padahal, masuknya baseball dan softball ke Porda sudah mendapat persetujuan KONI Jabar.