Disinggung target yang diminta manajemen Persib terhadap Mario Gomez, Teddy menyebutkan target yang diberikan realistis. Meski semua itu butuh proses.
”Intinya kami harus realistis (target juara, Red). Tapi tetap ada proses. Mungkin bobotoh Persib juga bisa mengerti dan sabar karena kami butuh waktu. Tapi, saya harap dia bisa cepat prosesnya. Kalau tidak, ya kami tunggu. Gomez juga sudah bilang step by step,” ungkap Teddy.
Sebelumnya, Manajer Persib Umuh Muchtar tidak membantah kabar bergabungnya Gomez. Dia justru menegaskan bahwa bila nantinya bergabung, manajemen akan memberikan kebebasan kepada Gomez dalam pemilihan pemain. ”Kalau soal pemain, mungkin dia lebih tahu mana pemain asing yang bagus bagi tim,” jelasnya.
Umuh mengaku, sampai saat ini belum berhubungan langsung dengan pelatih anyar. Dia beralasan, hanya menerima informasi perekrutan pelatih berusia 60 tahun tersebut dari manajemen PT Persib Bandung Bermartabat, perusahan induk dari Persib.
Di sisi lain, kehadirian marquee player Michael Essien ternyata tidak mampu memberikan banyak kontribusi bagi Persib Bandung di Liga 1 musim lalu. Buktinya, tim dengan julukan Maung Bandung itu hanya bisa finis di peringkat 13 klasemen akhir kompetisi kasta tertinggi tanah air itu. Hasil yang sangat buruk untuk tim sekelas Persib dengan skuad bertabur bintang.
Di musim lalu, Essien adalah pemain kelima yang mencatatkan waktu bermain paling banyak di Persib, 2.039 menit. Namun, meski tampil selama itu di lapangan, pemain yang pernah berkostum Chelsea di Premier League Inggris itu hanya mampu memberikan satu asisst dan menyumbangkan lima gol selama satu musim berkarir.
Tentu, itu bukan hasil yang sepadan bila disandingkan dengan nilai transfernya yang menembus angka di atas Rp 10 miliar per tahun. Meski begitu, manajer Persib, Umuh Muchtar mengatakan, Essien adalah salah satu pemain asing yang masih pantas menjadi bagian dari skuad Persib di musim depan.
Dengan alasan, meski tidak banyak memberikan kontribusi bagi tim di dalam lapangan, Essien masih menjadi magnet bagus bagi market sepak bola Persib. ”Sebenarnya dengan adanya Essien, Persib menerima banyak keuntungan, terutama dalam segi bisnis. Jadi, saya menilai Essien masih layak dipertahankan,” kata Umuh.