jabarekspres.com, SOREANG – Untuk melakukan pembinaan kemandirian dan kedisiplinan pada anggota gerakan Pramuka. SMA negeri Ciwidey menggelar Kemah untuk menjalani pendidikan dasar.
Kepala Sekolah SMAN 1 Ciwidey H. Taofik Rachmat mengatakan, kegiatan ini untuk mengedukasi kepada siswa untuk memiliki kepekaan terhadap lingkungan, menghargai sesama peserta didik, guru, dan melestarikan alam.
Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan agenda yang sudah berlangsung setiap tahunnya yang diadakan di Bumi Perkemahan punceling Desa Alamendah Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung.
“Acara Kemah digelar selama tiga hari mulai tanggal 17 sampai dengan 19 Oktober 2017,”jelas Taofik ketika ditemui kemarin (20/10)
Dirinya menilah, kegiatan kemah bersama ini diadakan bertujuan mebentuk siswa-siswi agar memiliki jiwa kepemimpinan, bertanggungjawab, dan amanah.
Selain itu, Sikap kepedulian antar sesama diharapkan akan timbul kepekaan untuk memiliki hati yang selalu menolong atar teman dan masyarakat.
“Disini jiwa kreatif, Inisiatif dan inovative akan muncul pada diri siswa-siswi peserta,”kata dia
Taufik menyebutkan, kegiatan diselenggarakan oleh OSIS yang diikuti sebanyak 460 peserta, terdiri 20 orang pembina dan 440 orang dari siswa kelas X dan XI SMAN 1 Ciwidey.
Kegiatan meliputi, Outbond mendirikan Perkemahan yang menarik dan tidak berbau kekerasan.
“Dengan Kegiatan ini, diharapkan peserta didik lebih bisa peka terhadap lingkungan, lebih menghargai sesama peserta didik, Guru, udara, pepohonan, dan air di sekitar alam lingkungan,” Akunya
Pendapat sama disampaikan Wakil Kepala Sekolah Oman Soemantri yang mengatakan, manfaat yang didapat secara langsung oleh siswa yang mengikuti kemah adalah akan mempunyai jiwa sosial yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya. Sehingga ke depannya siswa akan memiliki kemudahan dalam bersosialisasi dengan siapapun.
“Dengan pendidikan karater yang diterapkan dalam kegiatan CPD, akan menanamkan pembelajaran kepada semua siswa agar memiliki kemudahan dalam bersosialisasi,” tukas Oman (rus/yan)
