14 Surfer Pro-Internasional Ikuti AGAT di Geopark Ciletuh

Sedangkan dengan jenis ombak point break adalah: Haurber Point (Ujunggenteng), Mama’s Point (Ujunggenteng), Turtle Beach (Ujunggenteng), Ombak Tujuh, Loji Point, Karang Sari, Cimaja, Indocator, Pajagan Point, dan Karang haji.

Pantai Cimaja memiliki daya tarik pantai yang unik berupa hamparan aluvial dengan batuan alam bulat-bulat lonjong di sepanjang pantainya, selain itu Pantai Cimaja juga memiliki ombak point break dengan kontinyuitas ombak sepanjang tahun yang bisa memanjakan para surfer.

Pantai Cimaja yang terletak di Kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu ini memiliki panorama indah ditambah deburan ombak yang besar menjadikan tempat ini begitu favorit di kalangan peselancar, baik nasional maupun internasional.

Wisatawan surfer mancanegara rutin berdatangan dan mendukung kepariwisataan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.

Daya tarik lainnya adalah prestasi surfing di Pantai Cimaja telah mencapai tingkat internasional dengan adanya Dede Suryana sebagai putra daerah yang berhasil membawa nama baik Indonesia di perhelatan surfing dunia, jejaring internasional yang dimilikinya pun mampu mengangkat wisata minat khusus surfing Cimaja.

Secara kelembagaan, penyelenggaraan surfing di Cimaja juga telah memiliki tata kelola yang cukup baik dengan adanya komunitas Sukabumi Surfing Association (SSA).

Ida menuturkan tujuan utama penyelenggaraan AGAT 2017 ini adalah memperkenalkan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu sebagai salah satu destinasi pariwisata minat khusus berkelas dunia, sekaligus mempersiapkan masyarakat untuk mampu mengelola kepariwisataan di kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu dengan prinsip pengelolaan kepariwisataan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Melalui event ini akan diangkat khususnya wisata papan selancar.

Penyelenggaraan AGAT 2017 ini memiliki prinsip pengelolaan kegiatan yang 80 persennya adalah mengangkat potensi lokal, baik di sisi konten acara, seni budaya lokal, maupun keterlibatan masyarakatnya. Yang akan turut berperan aktif menyajikan kegiatan AGAT kepada para wisatawan. Di antaranya dengan melibatkan komunitas surfing, komunitas pencinta lingkungan, komunitas Jeep, komunitas perahu, komunitas budaya, komunitas Balawista, asosiasi pariwisata, siswa dari sekolah umum maupun kejuruan pariwisata, PKK, dan lain-lain. (rls)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan