jabareskpres.com, BANDUNG – Skuad Persib Bandung hingga kini masih terpuruk di klasemen Liga 1 2017. Tim berjuluk Maung Bandung itu bertekad menang dalam lawatan ke kandang Perseru Serui. Salah satunya untuk menghormati almarhum Ricko Andrean yang tewas dalam insiden kerusuhan antar superter beberapa waktu lalu.
Dijadwalkan, Persib akan bertanding di Perseru Seru di Stadion Marora, Serui, Papua, Sabtu (29/7). Saat ini Persib Bandung berada di posisi 14 daftar klasemen sementara Liga 1 dengan poin 21. ‘Maung Bandung unggul 10 poin dari Perseru Serui yang ada di urutan 16.
Ini adalah laga terakhir Persib di putaran pertama dan melihat hasil sejauh ini, pencapaian ‘Maung Bandung’ tentulah sangat mengecewakan. Maka dari itu mereka bertekad meraih tiga poin di partai terakhir putaran pertama Liga 1 ini.
”Kita berharap semua pemain bisa menampilkan penampilan terbaiknya untuk menutup akhir putaran pertama ini,” kata caretaker Persib Bandung Herrie Setyawan, kemarin (28/7).
”Kalau menang kita dedikasikan buat almarhum Ricko Andrean,” sambungnya.
Herrie Setyawan menegaskan, dia mengesampingkan catatan bagus Perseru jika bermain di kandangnya. Sebab, dengan begitulah Pangeran Biru akan tampil lepas.
”Kita semua tahu kekuatan Perseru di home, mereka akan punya motivasi lebih dan punya pemain berpengalaman. Tapi, kita datang untuk tampil dengan maksimal dan raih kemenangan,” tegas Herrie.
Dari sisi kekuatan tim, Persib akan tanpa Raphael Maitimo dan Achmad Jufriyanto yang terkena larangan bermain karena akumulasi kartu kuning. Serta, Supardi yang izin tengah menjalankan ibadah haji dan I Made Wirawan karena alasan keluarga.
Namun sekali lagi Herrie menegaskan, dia tak mau pulang dari Serui dengan tangan hampa seperti tahun lalu, yakni kalah 0-1. Apalagi kini Persib tengah dalam suasana duka, tentu ingin mempersembahkan kemenangan minimal sebagai pelipur lara.
”Kita sudah jauh-jauh datang ke sini, kita akan maksimal dan tak ingin kalah dari tuan rumah,” pungkasnya.
Sementara itu, pelatih Perseru Agus Yuwono mengaku, waspada akan penegasan Herrie itu. Mandulnya lini depan Persib justru membuatnya waspada dengan semua lini Maung Bandung.
