jabarekspres.com, CIMAHI – Kepala Kepolisia Resor (Kapolres) Cimahi, AKBP Rusdy Pramana Suryanagara, meminta para alim ulama di wilayah hukum Polres Cimahi bersama-sama dengan aparat keamanan menegakan Kedaulatan NKRI. Hal itu dikatakannya, usai melakukan pertemuan silaturahmi dengan forum ulama Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat, di Mesjid Darul Mutaqien Polres Cimahi, Jalan Amir Mahmud Kota Cimahi, kemarin,27/7.
Rusdy mengaku, saat ini pihaknya instens mengadakan pertemuan dan silaturami dengan para ulama serta ormas Islam. Rusdy mengatakan, saat ini aparat keamanan disibukkan dengan issu intoleransi, radikalisme dan terorisme. Namun demikian,untuk menghadapi masalah tersebut, kini Polri tidak sendiri, tetapi pihaknya akan dibantu oleh TNI dan para ulama, yang siap bahu membahu mengantisipasi setiap ancaman tersebut.
“Saat ini kita mengemban satu persepsi. Kita mengangkat satu persamaan meski dengan berbagai latar belakang perbedaan. Tapi satu persamaan yang harus kita besarkan yaitu kita adalah warga negara Indonesia yang patuh kepada hukum dan pemerintah yang sah,” ujarnya.
Rusdy berharap, dengan adanya pertemuan itu, bisa menjadikan sebuah keluarga. Dimana ulama, Polri dan TNI bisa saling bersinergi di lapangan. “Yang tujuannya untuk kepentingan negara dan kepentingan umat,”sambungnya..
Sementara itu Komandan Kodim (Dadim) 0609 Kabupaten Bandung, Letkol arh.Andre Wira Kurniawan mengatakan, TNI dan Polri sebagai aparat yang menjaga keamanan wilayah harus kompak dan solid. Menurutnya, baik TNI atau pun Polri tidak bisa bekerja sendiri.
“Perlu juga adanya dukungan dari para ulama dan umaro karena negara ini berdiri juga atas perjuangan para ulama dan umaro,” katanya.
Andre menilai, pertemuan itu sangat penting untuk menangkal kegiatan issu yang ada saat ini, dengan adanya kekompakan dan kesolidan antara TNI Polri, Ulama dan Umaro, makasemua yang jadi permasalahan akan dapat dihadapi dan diselesaikan dengan baik.
Sementara itu Pengurus MUI Kota Cimahi Kiyai Haji Hafid Suyuti dan Ketua Aliansi Ormas Islam Kabupaten Bandung Barat Ustad Aa Maulana, mengimbau kepada seluruh ummat Islam di Kota Cimahi dan Bandung Barat agar tidak mengikuti aksi 287 di Jakarta.