jabarekspres.com, BANDUNG – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku proses pembangunan Cable Car, sepanjang Gelap Nyawang ke Cihampelas segera terwujud.
Moda transportasi massal yang baru kali pertama ada di Indonesia itu, merupakan salahsatu perwujudan dari janji kampanye wali kota yang kerap disapa Kang Emil itu. Saat kampanye dulu, dia menjanjikan akan ada pembangunan setiap tahunnya di kota Bandung yang tematik, salahsatunya pembangunan infrastruktur, transportasi masal dan lainnya.
”Semua proses perijinan dan pembiayaan sudah tidak ada masalah sehingga ground breaking bisa dilakukan,” kata Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung, kemarin (3/7).
Menurut wali kota, berdasarkan perhitungan yang dilakukan tim, proses pembangunan bisa dimulai dalam kurun waktu satu bulan ini dan wakil wali kota Bandung, Oded M. Danial, akan turun langsung mengawal jalannya persiapan pembangunan.
”Pembangunan cable car ini akan didanai sepenuhnya oleh investasi dari sektor swasta, yakni PT. Aditya Dharmaputra Persada, karenanya regulasi membolehkan Pemkot untuk melakukan penunjukan langsung, sesuai Perpres bisa penunjukan langsung selama full investasi,” katanya.
Menurut rencana, rute pertama yang akan dikerjakan oleh tim konstruksi adalah jalur Gelap Nyawang menuju Cihampelas dan sebagian konstruksi akan berintegrasi dengan Teras Cihampelas.
Sebut dia, proses pengerjaan cable car ini sama sekali tidak menggunakan dana dari APBD. Segala proses pembiayaan dilakukan langsung oleh PT. Aditya Dharmaputra Persada bekerja sama dengan beberapa perusahaan daerah di Kota Bandung.
Meski di terpa isu politik, namun Kang Emil tetap akan terus melakukan pembangunan moda transportasi masal karena pihaknya sudah melakukan penataan dan persiaan untuk jalur nya.
”Persiapan groundbreaking cable car ini jangan dikait kan dengan isu-isu politik karena dari Senin sampai Jumat saya di Bandung. Fokus membereskan pekerjaan rumah besar di Kota Bandung tahun ini,” sebutnya.
Dia pun menargetkan pada akhir tahun ini akan terasa adanya perubahan yang signifikan di kota Bandung. ”Pembangunan perlu proses, jadi warga Bandung sabar dulu,” terangnya.
Pembangunan yang pertama kali akan di lakukan dari Gelap Nyawang ke Cihampelas kemudian sisanya akan di lelang itu dari Stasion ke Ledeng. ”Prediksi pembangunan akan memakan waktu selama sembilan bulan,” tambahnya.
