jabarekspres.com, NGAMPRAH – Setelah Yayat T Soemitra mengklaim mendapat mandat langsung dari Megawati, kini giliran Aa Umbara yang menjabat Ketua DPRD Kabupaten Bandung mengaku mendapat dukungan dari 11 Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan.
Ditemui ketika melakukan pendaftaran di kantor DPC PDIP Perjuangan Aa mengatakan, dukungan tersebut diperoleh secara langsung agar dirinya maju untuk mencalonkan diri menjadi Bakal Calon Bupati (Balonbup) pada Pilkada nanti
Dirinya menegaskan, bentuk dikungan ini diberikan dalam bentuk secara tertulis di atas materai yang ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris masing-masing PAC. Namun, dari 11 PAC ini hanya 5 PAC yang tidak mendukung dirinya
“Saya secara resmi mendaftar ke PDI Perjuangan untuk balonbup. Kedatangan saya ini juga di didampingi 11 PAC dan ranting dan sejumlah kader,” kata Aa kepada wartawan di Ngamprah.
Atas dukungan dari 11 PAC, dirinya optimis bisa mendapatkan surat mandat dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Bahkan dirinya mengangkapkan bahwa sudah mendapatkan surat izin dari DPD PDI Perjuangan Jawa Barat untuk maju di Pilkada KBB.
“Izin dari DPD Jawa Barat sudah saya dapatkan, karena saya menjabat ketua dewan, maka harus mendapat izin terlebih dahulu dari DPD Jawa Barat. Saya juga optimis bisa lolos dalam seleksi dan mendapatkan tugas dari DPP,” ungkapnya.
Hal ini, membuktikan bahwa kader PDI Perjuangan yang menjabat sebagai Ketua DPRD bisa mencalonkan diri untuk maju di Pilkada.
Sehingga, pernyataan tersebut menepis rumor bahwa Ketua DPRD tidak bisa mencalonkan diri karena adanya salah satu pasal pada fakta integritas di internal partai berlogo banteng mencong putih tersebut.
“Surat izin tersebut memberikan kesempatan bagi saya untuk mengikuti seleksi untuk maju menjadi balonbup di PDI Perjuangan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua PAC Rongga, Asep Syafrudin mengaku, Aa merupakan murni kader dari PDI Perjuangan. Lebih dari itu, pihaknya bersama ketua lainnya memiliki impian agar ada perubahan di Kabupaten Bandung Barat.
“Jelas alasan kami Aa ini kader, terus juga seorang politisi. Sudah waktunya KBB ini dipimpin oleh politisi untuk perubahan yang lebih baik,” ujarnya. (drx/yan)