jabarekspres.com, TANGGERANG – PARA pemain timnas U-22 mendapatkan kesempatan membela timnya, baik di Liga 1 maupun Liga 2. Pelatih Luis Milla memang menerapkan training camp (TC) dengan sistem buka-tutup. Strategi ini diharapkan bisa mendongkrak performa pemain. Liburan musim latihan harus dimanfaatkan pemain untuk tampil di kompetisi.
Pada sesi terakhir latihan timnas kemarin, juga dilangsungkan game melawan kontestan Liga 2, Persita Tangerang. Uji coba tersebut dimenangkan timnas U-22 dengan skor 2-1 melalui gol yang dijaringkan Febri Haryadi dan Osvaldo Haay. Sedangkan Persita memperkecil kedudukan via winger muda, Aldi Al-Achya.
Sesi uji coba berlangsung di lapangan Sekolah Pelita Harapan (SPH) Karawaci, Tangerang. “Sejauh ini grafiknya sudah naik. Intensitas latihan terus kami geber,” sebut Bima Sakti, asisten pelatih Timnas U-22. Secara teknis, tim yang dipersiapkan menuju SEA Games 2017 di Kuala Lumpur itu sudah memperlihatkan ciri khasnya. Kemampuan individu para pemain Garuda Muda ini sudah ditangkap tim pelatih sejak TC pertama Februari silam.
Misalnya Febri Haryadi dan Saddil Ramdani yang punya kecepatan di atas rata-rata. Bima menjelaskan fokus timnya saat ini memberikan porsi serangan yang lebih variatif.
Tim pelatih memang belum cukup puas dengan performa Dendy Sulistiawan dan M. Dimas Drajad. Kedua striker potensial itu diharpkan bisa tampil lebih baik lagi bersama klubnya. Dendy bersama Bhayangkara FC sedangkan Dimas di PSMS Medan.
“Mungkin kami akan banyak latihan finishing touch pada TC selanjutnya,” kata Dendy. Pada uji coba kemarin, Dendy mendapatkan kesempatan di babak pertama kemudian digantikan oleh Dimas.
Selanjutnya, TC akan berlangsung kembali pada 7-10 Mei mendatang. Lokasi TC masih akan berada di lapangan SPH Karawaci, Tangerang. (nap/tom/yan)