bandungekspres.co.id, CIMAHI – Satuan pembinaan masyarakat (Satbinmas) Polres Cimahi, Bripka Anang Ramdan menekankan agar para pelajar di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat agar menghindari penyalahgunaan narkoba.
Apalagi saat ini kata dia saat ini remaja terutama kalangan pelajar menjadi salahsatu sasaran utama. ”Penyalahgunaan narkoba pada sekarang ini terus menggerogoti para remaja khususnya pelajar,” kata Bripka Anang saat menjadi Pembina upacara di SMA Negeri 1 Cililin, Kabupaten Bandung Barat.
Tidak hanya masalah narkoba, Anang juga menjelaskan kepada para siswa siswi pelajar di SMAN 1 Cililin tentang bagaimana paham-paham radikalisme dan kenakalan remaja. Salahsatunya dibahas berkenaan dengan gank motor yang juga sudah semakin banyak mempengaruhi perilaku para pelajar.
”Para pelajar perlu diberikan masukan, bagaimana cara agar bisa mengantisipasi hal-hal tersebut,” tambahnya.
Dia menyebutkan para pelajar itu diberikan pengetahuan dasar tentang bahaya penggunaan Narkoba dan faham radikalisme serta gank motor. Adanya kegiatan yang rutin digelar setiap Senin itu, dia berharap agar bisa membuat masyarakat khususnya para pelajar dapat memilah-milah dalam bergaul.
”Berawal dari merokok, biasanya para pelajar akan merasa penasaran untuk mengkonsumsi Narkoba. Sedangkan untuk gank motor biasanya bermula dengan mereka kebut-kebutan dan tidak tertib lalu lintas. Kalau faham-faham radikalisme biasanya mereka diawali dengan pergaulan yang blok-blokan,” ujarnya.
Untuk itu pihaknya mengajak para siswa agar tidak punya rasa ingin mencoba atau bahkan menggunakan narkoba. Ia juga mengimbau para pelajar untuk tidak salah bergaul dan salah dalam memilih teman. ”Saya berharap para siswa untuk bisa lebih mencerminkan jiwa sebagai pelajar,” tandasnya.
Kaur Bin Ops Satbinmas Polres Cimahi Iptu Dodi Solihin mengatakan, dari kegiatan penyuluhan yang rutin dilakukan pihak Satbinmas Polres Cimahi akan sangat bermanfaat bagi para pelajar. Penyuluhan ini menurutnya, para pelajar akan lebih mengerti tentang bahaya yang mengancam dirinya.
”Penyuluhan ini kami lakukan agar para pelajar SMP dan SMA lebih mengerti akan bahaya narkoba, gank motor, serta aliran-aliran radikalisme,” ujarnya.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Cililin, Suhendiana Noor mengungkapkan sesuai dengan visi misi dari SMAN 1 Cililin yang menginginkan sekolah menjadi tempat yang aman, damai, bersih dan bebas narkoba serta sekolah menjadi tempat yang menyenangkan.