bandungekspres.co.id, SOREANG – Menjaga kebersihan di lingkungan sekolah tidak hanya sekedar papan nama, maupun ucapan saja. Namun, sudah seharusnya terimplementasikan di seluruh sekolah se-Kabupaten Bandung.
Di samping itu, perlu ada mekanisme pengelolaan sampah yang baik. Sehingga solusi menjaga kebersihan di lingkungan sekolah bisa dilakukan secara optimal.
Salah satu anggota DPRD Kabupaten Bandung Ai Yulia menjelaskan, banyak hal positif ketika lingkungan terjaga dengan baik. Bahkan, untuk memaksimalkannya perlu menanamkan nilai-nilai budaya cinta lingkungan pada anak-anak melalui pendidikan. Hal tersebut sama halnya dengan bentuk-bentuk penyelematan lingkungan hidup dari kerusakan yang makin parah.
”Pentingnya menjaga lingkungan dan pengelolaan sampah yang baik perlu di terapkan kepada anak-anak sekolah sejak dini. Sebab lingkungan bersih dapat membuat kita sehat dan kegiatan belajar mengajarpun akan nyaman,” jelas Ai.
Ai menerangkan, bahwa anak-anak sekolah harus diberi pendidikan yang berbasis kesehatan dan budaya cinta lingkungan. ”Dan hal tersebut harus dimulai sekarang juga, berikan pelajaran cara mengolah sampah menjadi barang yang bisa di jadikan kerajinan tangan atau menjadi pupuk,” terangnya.
Dia menambahkan, budaya cinta lingkungan cukup penting dikembangkan melalui dunia pendidikan. Ini dimaksudkan agar dunia pendidikan di Kabupaten Bandung mampu melahirkan generasi masa depan yang sadar akan lingkungan.
Anggota Dewan dari partai Gerindra ini berharap, agar edukasi pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dapat dilaksanakan dengan secepatnya. Selain itu, agar dapat dikolaborasikan dengan berbagai komunitas lingkungan maupun kelompok lainnya.
”Melihat kondisi sampah di Kabupaten Bandung, sudah menjadi masalah yang serius. Maka perlu perhatian dari berbagai pihak dan masyarakat. Edukasi perlu diterapkan kepada anak-anak sekolah agar kelak menjadi orang yang akan peduli akan kebersihan lingkungan yang tentunya lingkungan bersih, hiduppun akan menjadi sehat,” pungkas warga Bojong Malaka Kecamatan Baleendah ini. (gun/fik)