Lebih jauh Aos menjelaskan, saat ini ada salah satu koperasi di Cipatat bernama Koperasi Simpan Pinjam Pegawai Republik Indonesia yang anggotanya merupakan guru PNS. Koperasi ini sudah berdiri sejak 1968 dengan memiliki anggota hingga 400 orang. ”Tapi, sekarang yang masih aktif tinggal 200 orang lagi. Namun, koperasinya setiap tahun maju dan berkembang. Anggotanya guru-guru,” terangnya.
Koperasi tersebut, kata dia, bergerak pada simpan pinjam untuk memenuhi kebutuhan usaha para guru. Usahanya macam-macam mulai dari membuka usaha penyewaan lapang futsal, membuka kios berjualan dan beberapa usaha lainnya. ”Kami menginginkan koperasi lainnya bisa berkembang seperti para guru tersebut,” tandasnya. (drx/fik)