bandungekspres.co.id, BANDUNG – Persib Bandung akan melakoni laga kandang terakhir dalam gelaran TSC 2016 saat menjamu PBFC, hari ini (14/12). Tony Sucipto mengaku, akan berjuang mempertahankan julukan jago kandang.
Sebab, dalam 16 partai home, belum ada tim yang bisa pulang dengan poin penuh dari Bandung. Bahkan dari 7 laga di rumah sendiri di putaran kedua, Maung Bandung bisa menyapu bersih semuanya.
”Persiapan dengan sisa pertandingan yang memang orang banyak bilang kita jago kandang, tren itu yang akan kita pertahankan karena tinggal satu pertandingan,” ujar Tony.
Di satu sisi, sang lawan sendiri dikatakan Tony sedang dalam trend yang ciamik. Meski dalam 3 laga tandang terakhir gagal menang, namun mereka juga bisa menang besar kala menjamu PS TNI dan Perseru. Bahkan Pesut Etam sendiri merupakan tim paling produktif di TSC 2016 dengan 60 gol. Ancaman pun bukan hanya datang dari sang bomber. Pedro Javier namun di lini kedua pun banyak pemain yang mengancam.
”Yang pasti Borneo adalah tim bagus, besar dan dihuni pemain bagus kualitasnya. Cuma ini kesempatan kita main di kandang kita mau ngasih hasil yang manis buat Bobotoh,” ujarnya.
Namun dikatakan oleh Tony, Persib juga punya motivasi yang tinggi guna meraih poin penuh. Sebab, mereka kini sedang dalam jalur yang tepat untuk menembus peringkat 4 besar. Meski masih bercokol di tangga ke-6 tapi kans tetap terbuka jika mampu meraih kemenangan di 2 laga sisa dan PSM dan Bhayangkara FC yang berada di atas Persib tergelincir. ”Kita juga ga mau peringkat kita merosot lagi dan tren jago kandang juga akan kita pertahankan,” tegas Tony.
Di sisi lain, jelang laga lanjutan TSC 2016, Persib Bandung punya keuntungan ketimbang lawan dalam urusan waktu recovery. Maung Bandung mempunyai jeda waktu yang lebih lama daripada Pusamania Borneo FC menjelang bentrokan kedua tim di Si Jalak Harupat, Rabu (14/12). Kondisi ini akan coba dimanfaatkan oleh Maung Bandung untuk meraih poin penuh dan menjaga rekor mereka di kandang.