Sementara itu, Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Bandung Barat tidak merekomendasikan Jalan Manoko sebagai jalur alternatif Lembang-Parongpong sejak ditutupnya Jalan Raya Kolonel Masturi. Sebab, Jalur Manoko memiliki titik tebing yang rawan longsor.
Kasi Manajemen Rekayasa Lalulintas pada Dishubkominfo Kabupaten Bandung Barat A. Fauzan mengungkapkan, jalur alternatif yang lebih aman bisa melalui jalur Cihideung. Jalur tersebut selain memiliki lebar jalan yang memadai bagi kendaraan mobil, juga lebih aman dari titik longsor.
”Kalau jalur Manoko selain memiliki titik longsor, juga lebar jalannya sangat sempit. Terutama bagi kendaraan mobil kami tidak merekomendasikan ke jalur Manoko tersebut,” urainya.
Berdasarkan laporan, kata dia, jalur Manoko saat ini kerap mengalami kemacetan lantaran banyak pengendara dari arah Lembang-Parongpong melalui jalur tersebut. Terutama banyak kendaraan bermotor yang lebih memilih jalan alternatif tersebut. ”Kami tidak memungkiri banyak kendaraan motor yang melalui jalur Manoko sebagai jalur alternatif yang lebih cepat. Cuma kami imbau bagi kendaraan mobil memlih alternatif ke Cihideung saja agar menghindari kemacetan lebih parah,” terangnya. (yul/drx/rie)
