bandungekspres.co.id, TASIKMALAYA – Koalisi Umat resmi dideklarasikan di Gedung Putih Pendopo Lama Tasikmalaya, kemarin (7/8). Koalisi gabungan PAN, PBB dan NasDem itu siap mengusung Diky Candra pada Pilkada Kota Tasikmalaya 2017 mendatang.
Hadir dalam deklarasi itu, bakal calon Wali Kota Diky Candra, KH Aminudin Bustomi dan simpatisan ketiga partai tersebut.
Ketua DPC PBB Kota Tasikmalaya H Asep Deni Adnan Bumaeri mengatakan, deklarasi koalisi umat itu sebagai bentuk keseriusan tiga partai untuk menata Kota Tasikmalaya lebih baik. ”Walaupun ini koalisi kecil, tapi jika dengan nahkoda yang jelas dan arah tujuan akan jelas juga ke depannya,” ungkap Asep, kemarin (7/8).
Dengan alasan itu, kata dia, koalisi umat terus berkomitmen sekuat kemampuan untuk bisa mengantarkan Diky Candra ke KPU. Apalagi dari tataran internal PBB, kata dia, sudah diputuskan PBB tetap mengusung Diky sebagai calon wali kota. Sebab, Diky merupakan calon alternatif di tengah kebisingan birokrasi saat ini.
Sekretaris DPD Partai NasDem Kota Tasikmalaya Tjahja Wandawa mengatakan, koalisi umat sebagai bentuk serius dari partai dengan mendeklarasikan diri. Sebab, isu yang beredar saat ini, koalisi tiga partai ini akan bergabung dengan koalisi lain. ”Deklarasi ini sebagai bentuk serius tidak akan pecah. Melainkan akan tetap utuh terus maju di Pilkada 2017 untuk mencalonkan nama yang terbaik,” jelasnya.
Sekretaris DPD PAN Kota Tasikmalaya Jeni Jayusman menambahkan, deklarasi ini memang baru di tingkat lokal. Namun semuanya sudah melakukan penguatan di tingkat provinsi. Sehingga peluangnya untuk aman dari berbagai tahapan semakin besar.
Berbicara siapa yang akan mendampingi Diky sebagai calon wakil wali kota, Jeni menegaskan, semuanya berpeluang. Termasuk Miftah Fauzi, bakal calon dari PAN. Namun segala sesuatunya tetap diputuskan oleh SK DPP yang mempunyai kewenangan penuh. ”Karena kadang ruh politik di daerah dan pusat tidak sejalan. Tapi kalau PAN untuk ke DPW sudah aman,” bebernya.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai NasDem Kota Tasikmalaya Heri Toris menambahkan, untuk penentuan wakil saat ini masih dalam proses pembahan di internal koalisi. ”Kita targetkan setelah 17 Agustus akan ada penetapan pasangan calon,” ungkapnya.