bandungekspres.co.id, NAGREG – Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memantau situasi arus balik Lebaran di Pos Terpadu Operasi Ramadaniya Lodaya 2016 Jalur Selatan Cagak Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, kemarin (17/7).
Kedatanganya di Jalur Selatan Nagreg Kapolri didampingi Kakorlantas Mabes Polri Irjen Pol Agung Budi, Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Boy Rafli hmad, dengan menggunakan helikopter. Kedatanganya langsung disambut Wakapolda Jabar, Brigjen Pol Nana Sudjana, Kapolres Bandung, AKBP M. Nazly Harahap, serta jajaran kepolisian lainnya.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, selama pantauannya pada arus mudik Lebaran 2016 ini mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal ini karena banyak para pengendara yang menggunakan jalur Tol Cipali dari arah Jakarta dengan tujuan Jawa Tengah
”Meskipun hari ini (kemarin, Red) merupakan puncak arus balik tapi ternyata kondisi lalu lintas tidak terlalu padat,” katanya saat memantau Jalur Selatan Jabar, kemarin (17/7).
Kendati demikian, Tito mengungkapkan, arus balik Lebaran, mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Hal ini terjadi karena masyarakat banyak mendengar imbauan petugas kepolisian dan membaca berita. Sehingga banyak pengendara pada saat mudik melintasi jalur selatan dan menimbulkan kemacetan. ”Kami harap para pengendara bisa lebih berhati-hati di jalan. Sehingga akan terhindar dari musibah kecelakaan lalu lintas,” ungkapnya.
Lebih lanjut Tito menegaskan, untuk kasus laka lantas pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini mengalami penurunan dari tahun-tahun sebelumnya. Di jalur selatan, kata dia, kasus laka lantas sebanyak 28 kejadian dengan rincian 3 meninggal dunia, 17 luka berat dan 38 luka ringan. Kasus kasus itu menurun dari arus mudik dan balik Lebaran pada 2015 lalu. ”Harapannya, angka kecelakaan akan bisa ditekan lagi,” pungkasnya.
Pantauan Jabar Ekspres di lapangan, sepanjang jalur Jalan Cileunyi menuju Nagreg-Garut terlihat lancar. Meskipun terjadi kemacetan tapi tidak separah hari-hari sebelumnya.
Sementara itu, Polres Subang memastikan angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan arus balik di wilayahnya mengalami penurunan sekitar 70 persen dibanding tahun sebelumnya. Bahkan, seiring beroperasinya Tol Cipali tahun lalu, tak ada kemacetan yang berarti di wilayah Kabupaten Subang.
