bandungekspres.co.id–Ormas Pemuda Pancasila (PP) saat ini memiliki image negatif di mata masyarakat akibat ulah oknum-oknum anggotanya. Karenanya, Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kota Cimahi Eddy Moelyo berkeinginan agar citra negatif tersebut bisa dirubah.
”Image PP dimata masyarakat kini agak buruk ya, PP indentik dengan preman, tukang mabok, dan lain sebagainya. Makanya kita ada moto Back to Zero. Itu artinya kita kembali keawal dibentuk dan didirikannya PP,” kata Eddy yang baru saja terpilih sebagai Ketua MPC Kota Cimahi periode 2015-2019.
Back to Zero sendiri dikatakan Eddy adalah program nasional yang didengungkan disemua perwakilan Pemuda Pancasila di seluruh Indonesia. Tujuannya, agar Ormas PP bisa berbenah diri. ”Sudah waktunya Pemuda Pancasila berbenah diri, kembalikan jati diri sebagai ormas yang berpihak kepada rakyat, Pemuda Pancasila harus lebih bagus di tahun 2016,” kata Eddy.
Selain Back to Zero, Ormas PP pun berfungsi menjadi kontrol sosial terhadap Pemerintahan dan sistem birokrasi di Pemkot Cimahi. ”Sikap Kritis PP masih terus kita pertahankan,” ujarnya.
Eddy memandang, Kota Cimahi merupakan Kota yang cukup unik. Keberagaman masyarakat ada di wilayah yang dulunya bagian dari Kabupaten Bandung.
”Arti unik ini adalah Cimahi adalah Kota basis TNI yang memiliki berbagai macam masyarakat yang plural, seluruh agama ada di sini. Tapi semua saling berdampingan. Ini menandakan bahwa Cimahi adalah kota yang damai,” tuturnya.
Sementara itu, Eddy yang baru saja terpilih menjadi Ketua baru MPC Kota Cimahi akan menjalani pelantikan masa kerjanya hari ini. Rencananya, Muspida, Partai Politik serta pengurus MPC se-Jawa Barat akan hadir di acara tersebut.
”Saya dipilih sebagai ketua PP di bulan Februari 2015, dan baru akan dilantik sebagai ketua besok (hari ini),” ungkapnya. ”PP tetap konsisten dan tidak akan ikut dalam kegiatan politik. Bahkan nanti pada 22 dan 24 Januari kita di undang oleh Pangdam Siliwangi untuk ikut program Bela Negara di Lembang Jawa Barat,” pungkasnya. (bun/asp)