bandungekspres.co.id– Pelan tapi pasti. Itulah Juventus. Setelah sempat terseok-seok di pekan awal Serie A, I Bianconeri perlahan menemukan lagi kekuatan dan kepercayaan diri mereka. AC Milan menjadi korban teranyar. Juve membekap Milan dengan skor 1-0 lewat gol Paulo Dybala pada babak kedua di Juventus Stadium. I Bianconeri mulai mengirim pesan serius kepada para pesaingnya di papan atas.
Juve menelan empat kekalahan dan hanya meraih tiga kemenangan dalam 10 laga awal Serie A musim ini. Catatan itu sempat membuat mereka terpuruk hampir ke zona degradasi. Kemampuan tim mempertahankan scudetto mulai dipertanyakan. Namun Juve adalah Juve.
Mereka adalah tim yang selalu meraih scudetto dalam empat musim terakhir. Para pemain bintang berkumpul di dalamnya. Singkat kata, Juve hanya butuh waktu untuk beradaptasi dan bangkit dari keterpurukan. Dan hal itu terbukti sejak giornata 11 hingga 13. Dalam tiga laga tersebut I Bianconeri menyapunya dengan kemenangan, termasuk mengalahkan Milan dinihari kemarin di Juventus Stadium.
Alhasil, Paul Pogba dan kawan-kawan langsung melesat ke peringkat enam. Juve mulai membayangi tim-tim penghuni lima besar seperti Fiorentina, FC Internazionale, AS Roma dan Napoli. ”Saya sangat puas dengan hasrat menyerang tim ini. Adapun pertahanan kami tidak memberikan banyak peluang kepada pemain depan Milan,” kata Allegri dalam situs resmi klub, usai pertandingan.
”Kami memang masih harus memperbaiki kedalaman passing dan harus lebih klinikal di kotak penalti lawan. Tapi kami menunjukkan soliditas yang hebat di pertahanan, kami menjaga gawang tidak kebobolan dan saya menilai ini sebagai satu langkah maju ke depan,” imbuh Allegri.
Paulo Dybala yang menjadi penentu kemenangan timnya, mendapatkan standing ovation dari fans Juve saat dirinya ditarik keluar pada menit 81. Itu adalah gol kelima Dybala untuk Juve di Serie A musim ini. Dia masih tertinggal empat gol dari Eder yang sementara menjadi top skorer Serie A.
