Narasumber memberikan wawasan tentang konsep damai, nilai-nilai dalam perdamaian, pemahaman tentang konflik, analisis konflik, dan inisiatif untuk mengembangkan komunitas yang damai dan inklusif.
”Kami juga memberikan pengetahuan kepada peserta soal mengidentifikasi beberapa kegiatan lanjutan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan nilai dan sikap inklusi di lingkungannya masing-masing. Baik di rumah maupun di organisasinya, impelementasinya diekspresikan dalam bentuk poster,” jelasnya. (bun/rie)