MARGAHAYU – Rangkaian kampanye Pilkada Kabupaten Bandung dimulai kemarin (27/8). Kirab pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati bersama pendukung, tim sukses terlihat meramaikan momen tersebut.
Pawai kampanye start dari kantor KPU Kabupaten Bandung, lalu melintasi Taman Kopo Indah, Kutawaringin, Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Banjaran, Baleendah, Ciparay, Majalaya, Solokanjeruk, Rancaekek dan berakhir di Cileunyi.
Dari tiga paslon, hanya dua pasangan yang terlihat ikut kampanye. Yakni, paslon nomor urut dua Dadang Naser-Gun Gun Gunawan (Sabdaguna) dan paslon nomor urut tiga Deki Fajar-Doni Mulyana Mulyana (Duriat). Sedangkan paslon nomor urut satu Sofyan Yahya-Agus Yasmin (Barokah) tidak tampak. Pasangan nomor urut satu itu hanya diwakili para pendukung, yang tidak kalah banyak jumlah dengan lainnya.
Untuk meramaikan kirab, paslon nomer urut 2 dan 3 sengaja mengajak beberapa artis yang sudah familiar di masyarakat. Terlihat artis yang tengah naik daun Mat Komar Drajat, salah satu pemain dalam sinetron Preman Pensiun hadir dalam iringan pendukung pasangan nomer urut 2 (Dadang Naser-Gun Gun Gunawan). Didampingi rekan-rekannya seperti si Jenong dan Dalang Ki Dadan Sunandar Sunarya. Paslon nomor urut 3 (Deki Fajar-Doni Mulyana) menghadirkan artis sinetron Ki Daus untuk menarik perhatian masa dalam kampanye itu.
Mat Drajat alias Kang Komar yang tengah digandrungi masyarakat, menjadi perhatian tersendiri bagi warga di sejumlah titik yang menyaksikan konvoi kampanye. Terlebih, ia tak menghilangkan penampilannya yang bergaya preman dengan rambut gondrong kriting dan rentetan batu akik di jari tangan.
Meski di titik awal, di depan kantor KPU jumlah masa pendukung dibatasi, tapi terjadi penambahan di tengah perjalanan. Baik yang menggunakan roda dua maupun roda empat.
Ketua KPU Kabupaten Bandung Atip Tartiana mengatakan, kirab ini bertujuan memperkenalkan seluruh paslon. Harapannya, masyarakat bisa lebih tahu mereka. Sebelum kirab, para penyelenggara pilkada juga telah melakukan dekralasi damai.’’Agar pasangan calon bisa saling menghormati. Kita juga berharap mereka bisa mengedepankan pendidikan politik ke masyarakat,’’ ungkap dia.
Sementara itu, Ketua Pokja Pencalonan KPU Kabupaten Bandung Yudaningsih mengatakan, semua paslon bupati-wakil Bupati Bandung 2015 telah menyerahkan Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) ke KPU. Penyerahan hanya diberi waktu satu hari hingga pukul 18.00 WIB, yaitu pada Rabu (26/8). Jika telat, pasangan calon bisa dimaknai diskualifikasi alias gagal dalam pencalonan.