[tie_list type=”minus”]Tagih Janji Harga Stabil [/tie_list]
BANDUNG – Kemarin (23/4) adalah hari terakhir mogok sejumlah pedagang daging ayam di Bandung Raya. Aksi tersebut berjalan dari Kamis (20/8). Karena itu hari ini, aktivitas seluruh pedagang seharusnya sudah normal.
Yoyo Sutarya, ketua Divisi Perunggasan Persatuan Pedagang Warung dan Pasar Tradisional (Pesat) Jawa Barat menagih janji Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Peternakan. Yakni, dalam waktu 3–8 hari ke depan harga ayam potong normal. Berada di kisaran Rp 35.000/kg sampai 36.000/kg. Dengan begitu, di pasaran harga stabil dan normal kembali.
Janji itu, kata dia, disampaikan saat pihaknya diundang Kamis lalu. Bertemu dengan ditjen dan Disperindag Jawa Barat. ’’Mudah-mudah kejadian ini (aksi mogok) jangan sampai terulang kembali,” terang dia.
Yoyo mengaku, terpaksa mengimbau pedagang melakukan mogok berjualan, karena prihatin dengan mahalnya harga. Kasihan dengan konsumen dan pedagang. Seperti pedagang mi ayam, warung sate, bubur ayam dan warung nasi. Sebab, mereka tidak bisa menaikkan harga berdasarkan porsi. Walaupun harga daging ayam sudah tidak tentu beberapa hari waktu lalu.
Dia menyampaikan, menurut rencana Rabu besok (26/8), Pesat pun diundang kembali oleh Kementerian Pertanian. Di situ kesempatan untuk menagih janji pemerintah. ’’Kami sampaikan lagi aspirasi (menagih janji harga normal),” ungkap dia.
Menyikapi mogok jualan pedagang daging ayam, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, operasi pasar (OP) daging ayam telah dilakukan di sebelas pasar tradisional Kota Bandung sampai Sabtu (22/8). Sebagai solusi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan ketersediaan ayam potong.
’’Selama ketersediaan ada kita lakukan operasi pasar. Kami lakukan ini untuk membela masyarakat juga. Kasihan kan kalau tidak terpenuhi (kebutuhan daging ayamnya),’’ kata Aher -sapaan Ahmad Heryawan-.
Terpisah, Kepala Humas Bulog Divre Jawa Barat Wahyu Puspayutha membenarkan, tim sudah bergerak melakukan OP daging ayam di sejumlah pasar tradisional Kota Bandung. ’’Sudah kita lakukan sejak kemarin (Sabtu lalu). Kami lakukan sampai hari Minggu (kemarin),’’ kata dia.
Daftar pasar di Kota Bandung yang telah menjadi target OP Bulog Divre Jawa Barat dan Dinas Perdagangan Jawa Barat adalah, Pasar Kosambi, Pasar Pamoyanan, Pasar Pamoyanan, Pasar Cijerah, Pasar Ciwastra, Pasar Kiara Condong, Pasar Ujung Berung, Pasar Leuwi Panjang, Pasar Palasari, Pasar Geger Kalong, dan Pasar Simpang (mg-ad/hen)
