Pedagang Daging Ayam Mogok

Pedagang daging ayam terbanyak di Pasar Tagog Padalarang. Mencapai seratus pedagang. Disusul Pasar Cermat Batujajar 62 pedagang, Pasar Panorama Lembang 46 pedagang, Pasar Cisarua 4, Pasar Curug Agung 7, Pasar Rajamandala 20, Pasar Cililin 11, dan Sindangkerta 15 pedagang.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (diskoperindagkop) Kabupaten Bandung Barat Weti Lembanawati mengatakan, sudah menerima laporan rencana mogok para pedagang daging ayam selama empat hari. Selebaran ajakan mogok dari Persatuan Pedagang Warung dan Pasar Tradisional (Pesat) sudah menyebar di kalangan pedagang Pasar Panorama. ’’Tadi saya berkeliling, (pedagang di pasar) yang lainnya belum menerima ajakan tersebut,’’ kata dia kepada wartawan Selasa (18/8).

Weti menjelaskan, menghadapi rencana mogok para pedagang daging ayam, Pemkab Bandung Barat secepatnya akan berkoordinasi dengan Pemprov Jabar dan Bulog. Jika sampai terjadi, aksi mogok yang dilakukan pedagang daging ayam di Kabupaten Bandung Barat merupakan yang pertama kali sepanjang sejarah berdirinya kabupaten nomor urut 26 di Jawa Barat ini. ’’Keputusannya bisa menggelar operasi pasar seperti yang dilakukan seperti ketika daging sapi menghilang di pasaran,’’ ungkap dia.

Menghadapi ancaman akan mogoknya para pedagang daging ayam membuat kekhawatiran para pemilik warung nasi di Kabupaten Bandung Barat. Uda, 35, mengaku, langkah yang dilakukan dalam menghadapi mogok akan menyimpan stok. Dengan membeli banyak daging ayam. Dengan begitu, persediaan daging ayam tetap aman ketika para pedagang mogok. ’’Pada hari biasa paling sedikit membeli daging ayam habis 20 kilogram. Terpaksa sekarang menyetok sampai 80 kilogram,’’ kata pemilik Rumah Makan Minang Mandiri di Simpang Padalarang ini.

Dia berharap, harga daging ayam bisa turun dan normal lagi agar pasokan daging ayam tetap aman. Sebab, dengan aksi mogok, membuat dirinya bingung untuk persedian daging. ’’Kalau masyarakat yang membeli ke tempat makan saya, mau tidak mau harus tetap ada daging ayam, karena banyak peminatnya. Kalau mogok, satu-satunya jalan kita harus stok biar selama mogok tetap aman,’’ ungkap dia.

Ketua Persatuan Pedagang dan Warung Tradisional (Pesat) Kota Cimahi Agus Rudianto membenarkan, mogok jualan daging ayam dilakukan pada Kamis besok (20/8). Dilakukan serentak oleh pedagang daging ayam se Bandung Raya. Bagi yang masih berjualan, akan terkena sanksi pedagang lain.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan