PADALARANG – Memasuki H-3 Lebaran, kondisi arus mudik di wilayah Padalarang belum terlihat signifikan. Kadishub KBB, Agus Gusmana menyatakan, hingga H-3 kondisi arus mudik tahun ini jauh lebih sepi jika dibandingkan tahun sebelumnya. Padahal, saat ini sudah mendekati Lebaran. ”Pada H-3 tahun lalu ramai sekali. Kendaraan sudah terlihat padat, tapi kalau sekarang malah terlihat normal saja,” kata Agus kepada wartawan kemarin (14/7).
MENGHITUNG: Seorang petugas Dinas Perhubungan dan Komunikasi Infomasi (Dishubkominfo) Kabupaten Bandung Barat mencatat arus kendaraan di posko mudik Jalan Padalarang kemarin (14/7).
Ia menyebutkan, sejak H-5 lalu, kendaraan yang masuk ke Padalarang sudah tercatat 100 ribu kendaraan. Sementara pada H-4 tercatat ada 106 ribu kendaraan. ”Memang sejak H-5 kemarin sudah mulai ramai. Namun, tidak memperlihatkan peningkatan yang signifikan,” bebernya.
Puncak kepadatan kendaraan, kata Agus, sering terjadi pada sore hingga malam hari. Ia memprediksi, puncak kemacetan akan terjadi pada H-I Lebaran. ”Kondisi arus mudik tahun ini kemungkinan besar diprediksi akan terjadi sehari sebelum Lebaran. Karena memang karyawan yang bekerja mulai libur pada Rabu dan Kamis,” bebernya.
Untuk mencatat jumlah kendaraan yang melewati jalur Padalarang, kata dia, pihaknya menyiapkan petugas untuk mencatat sebanyak dua orang dan dilakukan dengan bergantian dalam dua ship. ”Penghitungan dilakukan 24 jam. Petugas akan mencatat kendaraan yang melewati wilayah Padalarang mulai dari arah barat-timur begitu juga sebaliknya,” ungkapnya.
Sementara untuk wilayah Lembang, pada H-5 Lebaran tercatat jumlah kendaraan yang melewati jalur Lembang ada 70 ribu kendaraan. Jumlah yang masuk ke wilayah Lembang terbilang masih sepi. Menurut Agus, untuk wilayah Lembang akan ramai H+Lebaran. ”Kendaraan yang masuk ke Lembang untuk H-3 ini belum ditotalkan. Untuk Lembang ramainya pada H+2 Lebaran lantaran banyak masyarakat yang memanfaatkan untuk berlibur ke sejumlah obyek wisata. Kalau untuk hari ini di wilayah Lembang masih sepi,” paparnya.
Untuk memberikan kelancaraan diperjalanan, pihaknya juga sudah memasang tambahan rambu lalu lintas dan arah petunjuk jalan di sejumlah titik strategis. ”Kendaraan yang datang dari arah Subang menuju Lembang sudah di pasang sejumlah petunjuk arah. Hal ini dilakukan guna memberikan kemudahan bagi pengendara yang datang ke wilayah Bandung Barat,” ungkapnya.