DIREKTUR Ducati, Paolo Ciabatti, tidak bisa menyembunyikan kekagumannya terhadap keterampilan Marc Marquez setiap kali mengaspal di lintasan balap MotoGP. Meskipun juara dunia dua kali itu gagal menyelesaikan balapan di seri Amerika dan Italia.
Selama enam balapan yang sudah dijalankan musim ini, Marquez baru mampu mengumpulkan 69 poin. Akibatnya, pembalap yang dikenal dengan julukan Baby Alien tersebut terpaut 49 poin dari rivalnya Valentino Rossi yang kini menduduki pimpinan klasemen sementara kelas pembalap MotoGP. Selain kurangnya stabilitas dan pengereman pada ban bagian belakang, Marquez juga mengkritik mesin Honda di musim ini yang dinilainya kurang agresif.
Ciabatti menjelaskan kegagalan Marquez mencapai garis finis, tidak terlepas dari kecerobohan tim Repsol Honda yang hingga saat ini masih gagal menutupi masalah pengereman pada RC213V milik rider andalannya tersebut.
’’Marc adalah pembalap yang fantastis, kita tahu itu. Sayangnya, dia memiliki beberapa masalah dengan motor baru Honda di tahun ini,’’ jelasnya.
’’Dia (Marc) selalu bermanuver hingga melewati batas, sehingga dia sering mengalami kecelakaan dibanding di masa lalu. Namun demikian, Marc adalah Marc. Saya pikir dia adalah pembalap paling berbakat yang ada dalam kelas MotoGP,’’ imbuhnya. (okz/far)