ELCAPITANO Atep Rizal berambisi menjaga mejaga rekor tak terkalahkan kala menjamu Kitchee SC, di Stadion Si Jalak, Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, hari ini, (27/5).
Selama penyisihan grup, Maung Bandung tercatat belum pernah sekalipun menerima kekalahan, baik bermain di kandang maung tandang. Tercatat, dari enam pertandingan Pangeran Biru berhasil menang tiga kali dan tiga kali seri.
Praktis, pertandingan sore nanti pun akan menjadi ujian konsistensi bagi Persib dalam mempertahankan raihan tersebut.
Kemenangan menjadi harga mati yang harus dibeli oleh Atep dan kawan-kawan. Sebab, jika Maung Bandung kalah dari Kitchee SC, maka usai sudah perjalanan Pangeran Biru dipanggung AFC dan harus mengubur impian untuk menjadi jawara di level Asia.
”Ini juga main di kandang, tekanan untuk menangnya juga besar, kami juga ingin menjaga rekor kami di kandang berhadapan dengan tim luar, kami tidak pernah kalah, kami ingin coba mempertahankan,” ujar Atep, saat ditemui di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, kemarin (26/7).
Atep mengaku, setiap kali timnya berlaga dihadapan publik sendiri, dia kerap merasakan atmosfir yang berbeda. Terlebih, mereka bermain di level Asia.
Lawan yang akan mereka hadapipun bukan sembarangan, skuat asuhan Jose Molina itu cukup tangguh dan memiliki rekor yang gemilang di ajang AFC.
”Tentu ada perbedaan, beban ada sedikit. Kita tahu Kitchee ini tim bagus, babak 16 besar ini dengan sistem gugur, mungkin kita bisa mengatasinya dan intinya kita mau melenggang ke babak berikutnya,” tutur Atep.
Selain itu, perbedaan mencolok cukup terlihat dari kedua tim ini, terutama dalam postur tubuh. Para pemain Kitchee memiliki tubuh yang cenderung lebih tinggi ketimbang pasukan Maung Bandung. Melihat hal itu, sang kapten tak gentar.
”Pemain Barcelona juga pendek-pendek, kita punya kelebihan dalam hal kecepatan, modal kami ini akan kami keluarkan ketika berhadapan dengan Kitchee apalagi main di kandang kita akan coba menekan dengan kecepatan,” ucapnya.