MILAN – Di masa produktifnya sebagai pemain, Steven Gerrard merupakan gelandang incaran manajer-manajer top Eropa. Gelandang kawakan yang berhasil membawa Juventus ke final Liga Champion musim ini, Andrea Pirlo, mengungkapkan bahwa Carlo Ancelotti pernah ingin menduetkan dirinya dengan Gerrard di lini tengah AC Milan.
Sebelum berseragam Juventus, gelandang timnas Italia itu membela Milan selama 10 tahun. Dalam perjalanan kariernya bersama I Rossoneri, ia sempat berduel dengan Liverpool dan Gerrard di final Liga Champion yang dihelat di Ataturk Stadium, Istanbul, Turki, tahun 2005 silam. Saat itu Liverpool keluar sebagai pemenang usai menang adu penalti.
Playmaker berusia 35 tahun itu lantas mengungkapkan bahwa pada tahun 2007 lalu, Ancelotti pernah meminta saran kepadanya untuk membeli kapten Liverpool tersebut. Saat itu Gerrard baru berusia 27 tahun, usia puncak bagi seorang pesepakbola.
”Carlo bagaikan ayah bagiku. Dari dulu dan sampai sekarang kami masih sering berbincang akrab. Saat masih di Milan ia mendatangiku dan bertanya, ‘Aku ingin merekrut Gerrard untuk bermain bersamamu di lini tengah. Bagaimana menurutmu?” ungkap Pirlo seperti dilansir Daily Mail.
”Tanpa ragu-ragu aku jawab, ‘lakukanlah – pergi dan rekrut dia’. Saat itu ia mungkin merupakan gelandang paling komplit di Eropa. Tentu saja aku mau berpartner dengannya,” serunya.
Waktu itu, bukan hanya Milan dan Ancelotti yang tertarik merekrut Gerrard. Klub-klub besar seperti Real Madrid, Chelsea, dan Manchester United getol memburu tandatangan suami Alex Curran itu. Namun ia bergeming dan memilih setia bersama Liverpool. One man club, begitu sebutan banyak orang untuk Gerrad.
Tetapi kesetiaan selama 18 tahun akan berakhir musim ini. Musim depan Gerrard akan membela Los Angeles Galaxy. Banyak orang termasuk rekan Gerrard menyayangkan keputusannya pindah dari The Reds. Mereka berharap Gerrard pensiun di Anfield. (net/mio)