[tie_list type=”minus”]Tim Putri Incar Emas[/tie_list]
BANDUNG – Jawa Barat mendominasi komposisi tim nasional bola voli indoor putri untuk SEA Games XVIII di Singapura pada 5–16 Juni 2015. Dari total 12 atlet dari komposisi timnas bola voli indoor, enam diantaranya berasal dari Jawa Barat.
Keenam atlet tersebut yakni Amalia Fajrina, Yolla Yuliana, Wilda S Nurfadhila, Komang Bumi Rekta, Mutiara, dan Novriali Yammi. Tak hanya atlet, Jabar pun menyumbang dua pelatih yakni Oktavian sebagai asisten pelatih di bagian putra dan Risco Herlambang sebagai trainer tim putri.
”Mereka sudah mulai masuk pelatnas sejak Minggu (26/4) lalu di Padepokan Bola Voli Sentul, Bogor dan pada Sabtu (7/5) (hari ini) akan berangkat ke Singapura. Pelaksanaan training center selama 40 hari, saya pikir cukup karena sebagian besar dari para pemain ini membela klub masing-masing di Proliga kemarin,” ujar Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBVSI, Yamin Nuriman, di Bandung, baru-baru ini.
Keberadaan Proliga, diakui Yamin, memiliki sisi positif dan negatif. Dari sisi positif, para pemain menjadi lebih terlatih dan kemampuannya semakin meningkat. Namun dari sisi negatif, fisik atlet pun terkuras dan kekompakan tim masih butuh pembenahan.
”Dan pelaksanaan training center selama 40 hari ini dirasa cukup untuk mengembalikan fisiknya dan kekompakan pemain,” terangnya.
Terkait peluang, tim voli indoor putri Indonesia memiliki peluang untuk bisa memperbaiki peringkat di SEA Games XVIII/2015 mendatang di Singapura. Setelah pada gelaran SEA Games sebelumnya meraih perunggu, Yamin pun punya keyakinan jika tim bola voli indoor putri bisa melaju ke babak final.
Keyakinan tersebut didasarkan pada kekuatan tim putri Indonesia pada saat ini. Selain itu, dari pembagian grup pun dinilai cukup menguntungkan. Indonesia tergabung di grup B bersama Vietnam, Malaysia, dan Philipina. Dari sisi kekuatan, Indonesia diperkirakan bisa mengatasi perlawanan Philipina dan Malaysia. Dan jika mampu mengatasi Vietnam, Indonesia pun dipastikan akan menjadi juara grup dan melawan runner up grup A yang diisi tim kuat Thailand, tuan rumah Singapura, dan Myanmar.