SMAK 1 BPK Penabur Sukses pada Debut Pertama
Sebelum meraih kemenangan, kedua tim sempat tampil ngotot. Bahkan, mereka sama- sama menurunkan para pemain intinya. Tim SMAK 1 BPK Penabur Cirebon sendiri menurunkan Denience A.G, Siska L, Febby O, Natasha DS, Chynthia Husada dan Gabby. Sedangkan di kubu SMAN 1 Margahayu, yang turun sebagai starter yaitu, Afifah, Marha, Tasya, Adinda, Christine dan Salsabila.
Pertandingan seru sudah tersaji sejak kuarter pertama. Saling jual beli serangan diperagakan kedua tim. Di kuarter pertama, SMAK 1 BPK Penabur Cirebon langsung unggul.
Semangat juang para pemain SMAN 1 Margahayu belum mampu membendung serangan dari Denience dan kawan-kawan. Skor 8-6 untuk keunggulan SMAK 1 BPK Penabur mengakhiri kuarter pertama.
Di kuarter kedua, SMAN 1 Margahayu tak kunjung bangkit. Strategi yang diterapkan Pelatih SMAN 1 Margahayu, Wawa Sungkawa tampaknya tidak berjalan efektif. Terbukti, serangan demi serangan yang dilancarkan SMAN 1 Margahayu selalu kandas di tengah jalan. Kuarter kedua titutup dengan skor 8-14 masih untuk keunggulan SMAK 1 BPK Penabur Cirebon.
Di kuarter ketiga, SMAN 1 BPK Penabur Cirebon semakin menjadi-jadi. Sebanyak 13 poin dilesakkan Denience dan kawan-kawan, sekaligus memperlebar jarak perolehan angka. Sementara SMAN 1 Margahayu tak mampu menambah poin. Kuarter ketiga berakhir dengan kedudukan 27-8.
Keunggulan tersebut membuat SMAK BPK Penabur Cirebon semakin tak terbendung di kuarter akhir. Poin demi poin terus ditambah. Sedangkan SMAN 1 Margahayu tak kunjung memberikan perlawanan, dan terpaksa harus mengakui keunggulan SMAK 1 BPK Penabur Cirebon dengan skor akhir 12-30.
Menanggapi hasil ini, Pelatih SMAK 1 BPK Penabur Cirebon Andi Idrais mengaku bersyukur tim besutannya mampu melaju ke fantastic four. Terlebih, ini merupakan debut pertama timnya mengikuti ajang kompetisi basket terbesar di Indonesia ini.