SPANYOL – McLaren-Honda punya mobil tanpa kompromi. Namanya, MP4-30. Mobil ini sudah diluncurkan secara online, kamis (29/1). Mobil yang disemprot warna silver dengan pelipit merah itu bakal turun aspal di Sirkuit Jerez, Spanyol, dalam uji coba perdana pramusim Minggu (1/2).
Dalam video berdurasi 75 detik, MP4-30 tampak lebih aerodinamis dibandingkan dengan pendahulunya, MP4-29. Bentuk moncongnya elegan dengan desain panjang dan rendah.
Video tersebut sekaligus mengingatkan masa kejayaan McLaren saat berpartner dengan Honda pada periode 1988–1992. Saat itu mereka memenangi 44 seri dan merengkuh delapan gelar juara dunia, baik pembalap maupun konstruktor.
MP4-30 sangat dipengaruhi Kepala Mekanik Peter Prodromou yang bergabung dari Red Bull sejak September lalu. Bagian belakang mobil ramping membalut bagian gearbox dan menyesuaikan dengan mesin Honda RA615H Hybrid yang memang lebih compact.
’’Saat ini adalah momen di mana kami begitu ’kelaparan’ untuk memamerkan kemampuan para mekanik kami yang sangat bertalenta. Saya benar-benar berkomitmen untuk mendorong kemajuan dan mencapai kesuksesan lebih jauh,’’ ujar bos McLaren Ron Dennis.
Dia mengalami masa kejayaan bersama Honda pada dekade 1980-an dan awal 1990-an. Meski demikian, Dennis menyatakan bahwa perjalanan untuk mencapai titik kesuksesan yang sama membutuhkan waktu yang panjang. Honda kembali meramaikan F1 setelah absen enam musim.
Kepala Bidang Motorsport Honda Yasuhisa Arai menuturkan, rancangan mobil baru tersebut adalah salah satu yang terbaik untuk mengembalikan kisah sukses mereka di F1. ’’Dengan MP4-30, kami mendedikasikan diri sebagai satu tim bersama McLaren untuk menciptakan mobil baru yang tidak berkompromi dalam hal power (mesin) atau aerodinamika,’’ ujarnya.
Semua kru sudah tidak sabar melihat hasil kerja keras mereka saat MP4-30 untuk kali pertama digeber Alonso akhir pekan ini. ’’Kami akan memulai sebuah musim panjang dengan banyak tantangan. Tapi, Honda sangat bersemangat untuk menghadapinya,’’ tuturnya.
Harapan besar mengembalikan McLaren ke persaingan tim papan atas berada di pundak duo pembalap Alonso dan Button. McLaren menjadi satu di antara dua tim yang mengawinkan juara dunia pada lini pembalapnya. Tim lain adalah Ferrari yang menyandingkan Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen. (cak/c17/ca/tam)
