Berharap PSGC Mampu Memberikan Tekanan**
CIAMIS – Setelah menjalani pertandingan menghadapi Persires Kuningan pada Rabu (21/1) lalu, kini pasukan Djadjang Nurdjaman akan kembali menjalani pertandingan uji coba terakhirnya dalam serangkaian training center di Ciamis menghadapi PSGC, di Stadion Galuh Ciamis, sore nanti (24/1). Menghadapi Laskar Ciung Wanara –julukan PSCG-, sebenarnya bukan kali pertama bagi Maung Bandung. Pasalnya, Atep dan kawan-kawan sempat bertanding dalam tiga kali pertemuan. Dari tiga laga itu, Persib selalu menorehkan hasil positif.
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman pun mengaku sudah paham betul dengan gaya permainan PSGC. Maka dari itu, Djanur –sapaan akrabnya- berharap, PSGC kembali menunjukan permainan terbaiknya seperti di tahun lalu yang berhasil merepotkan pertahanan Persib. Artinya, dengan permainan seperti itu, Djanur berharap bisa mencari titik lemah timnya sebelum menghadapi kompetisi sesungguhnya.
”Tidak seperti yang sudah-sudah dan terlalu mudah untuk dikalahkan. Kita ingin diberi tekanan supaya bisa belajar,” ujarnya kemarin (23/1).
Akan tetapi, kendati timnya kerap meraih kemenangan dari PSGC, namun tak lantas membuatnya jumawa. Sebab kata dia, dalam sebuah pertandingan, ada kalah dan menang. Apalagi kekalahan bukanlah petaka yang harus disesali.
”Kalau seandainya kita menang terus justru tidak akan ada perbaikan. Saya justru berharap kita bisa ditekan supaya tahu dimana letak kekurangan kita,” ungkapnya.
Pelatih asal Majalengka itu menegasakan, pemusatan latihan di Ciamis sendiri diharapkan bisa meningkatkan performa Persib jelang final Inter Island Cup (IIC) dan babak play off Liga Champions Asia (LCA).
”Pertandingan nanti lawan PSGC Sama saja statusya dengan pertandingan kemarin (lawan Persires). Kita di sini adakan program pemusatan latihan dan diisi dengan uji coba, jadi tidak ada persiapan khusus,” tukasnya. (Mio/asp)