Hati-hati di Cimahi Ada ‘Domba’ Incar Sepeda Mahal

CIMAHI – Bagi pemilik sepeda yang hargannya jutaan rupiah sepertinya harus ekstra hati-hati. Sebab, di tengah maraknya pengguna sepeda, ‘Domba’ dengan nama asli Asep Cece mengincar sepeda di komplek-komplek perumahan.

Pria berusia 38 tahun ini mencuri sepeda ‘gowes’ kemudian menjualnya kepada penadah seharga Rp 1,8 juta.

Aksi pencuriannya, dibantu dua rekan bernama Asep Herianto alias Kopral dan Witno alias Dede.

Berdasarkan pengakuannya pencurian dilakukan 30 Juni lalu sekitar pukul 03.11 WIB. Tepatnya di Perum Margaasih, RT 04/21, Margaasih, Kabupaten Bandung.

Aksinya itu, terekam kamera CCTV hingga viral di media sosial.

Saat itu, Domba memanjat pagar rumah korban, lalu mengambil dua unit sepeda. Kemudian diserahkan kepada Kopral dan Dede yang sudah menunggu di luar pagar.

“Kemudian sepeda itu dijual. Uang hasil penjualannya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari,” ungkap Wakapolres Cimahi, Kompol Ari S Wibowo, Minggu (19/7).

Setelah mendapat laporan dari korban, Polsek Margaasih dibantu Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi melakukan penyelidikan. Pada 3 Juli lalu, polisi mendapat informasi keberadaan sepeda milik korban, yang sudah dijual para pelaku.

Berbekal keterangan dan informasi terbaru itu, polisi akhirnya menangkap Adi Wawan alias Iwan yang berperan sebagai penadah dari hasil curian ketiga pelaku. “Kemudian dari AW dikembangkan ditangkaplah pelaku utama atas nama AC alias Domba,” terang Ari.

Sementara dua pelaku lainnya yakni Kopral dan Dede belum tertangkap dan masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). para tersangka sudah empat kali melakukan pencurian sepeda di sekitar Margaasih.

“Dari tersangka diamankan 4 unit sepeda. Kita akan kembangkan lagi kemungkinan masih ada TKP-TKp yang lain,” tandasnya.

Akibat perbuatannya, Iwan terancam hukuman penjara 4 tahun karena melanggar Pasal 481 Jo 480 KUPidana. Sedangkan Domba disangkakan Pasal 363 KUHPidana dengan ancaman 7 tahun penjara.

Domba yang dihadirkan salah gelar perkara mengaku mencuri sepeda untuk menutupi kebutuhan sehari-hari keluarganya. Apalagi momen saat ini, harga sepeda tengah mahal.

“Saya sehari-hari pedagang sayuran. Mencuri sepeda baru sekitar sebulan, pas lagi rame,” katanya. (mg4/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan