bandungekspres.co.id, JAKARTA – Mayoritas pemain yang dipanggil Alfred Riedl dalam seleksi tim nasional (timnas) proyeksi Piala AFF 2016 adalah pemain muda. Berusia 24 tahun ke bawah. Tapi, itu tidak berarti pelatih asal Austria tersebut tak memberikan kesempatan kepada late bloomers: mereka yang masuk skuad Garuda di usia yang sudah tidak muda.
Dari total 47 pemain yang dipanggil untuk ikut seleksi timnas, setidaknya delapan di antaranya bisa dibilang cukup terlambat bergabung dengan skuad Merah Putih. Sebab, mereka baru terpanggil ketika berusia 25 tahun ke atas. Di antaranya, ada Indra Kahfi dari Bhayangkara Surabaya United (BSU), Fadhil Sausu dari Bali United (BU), serta M. Rahmat dari PSM Makassar.
Menurut asisten pelatih timnas Wolfgang Pikal, siapa pun yang performanya moncer di Torabika Soccer Championship (TSC) memang akan diberi kesempatan yang sama. ”Kami, pelatih, akan selalu bersikap objektif dalam menilai pemain,” katanya baru-baru ini.
Pikal melanjutkan, misi besar Riedl di periode ketiga kepelatihannya di timnas ini memang melakukan regenerasi, yakni dengan memberikan banyak kesempatan kepada para pemain muda.
”Tapi, kalau ada pemain senior yang skill-nya sangat bagus, mengapa tidak kita berikan kesempatan kepada mereka?” tutur Pikal. ”Selain mereka yang saat ini dipanggil, kami juga akan memanggil pemain lain di luar sana,” imbuhnya.
Sementara itu, Indra Kahfi mengaku sangat kaget setelah Riedl menghubunginya untuk segera datang ke Jakarta guna mengikuti seleksi timnas. Kabar tersebut diterima pemain 29 tahun itu setelah BSU, tim yang dia bela, bertandang ke Semen Padang dalam laga lanjutan TSC. ”Jadi, saya berusaha menikmati kondisi ini (latihan seleksi, Red) meski harus bersama pemain-pemain yang sangat junior,” kata dia.
Kahfi menyatakan, meski tidak muda lagi, dirinya tetap percaya diri bisa lolos seleksi dan membela timnas. ”Karena itu adalah cita-cita terbesar saya sejak masih kecil,” ucap pemain yang berposisi bek tersebut.
Hal senada diungkapkan Fadhil Sausu, gelandang serang BU. Menurut pemain 31 tahun itu, usia bukan ukuran seseorang dinilai pantas atau tidak untuk bergabung dengan timnas.
