Ajay Minta Pelantikan Dilakukan Secara Sederhana

jabarekspres.com, CIMAHI– Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi memastikan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih periode 2017-2022 akan dilaksanakan pada 22 Okteber 2017.

Seketaris Daerah Kota Cimahi, Muhamad Yani mengatakan, Pelantikan dilakukan sesuai dengan akhir masa jabatan (AMJ) Wali Kota dan Wakil Wali priode 2012-2107 yang berakhir tertanggal 22 Oktober 2017.

“Sejauh ini belum ada perubahan jadwal masih sesuai rencana yaitu 22 Oktober. Acara kami koordinasikan ke gubernur,” ujarnya,saat dihubungi, Minggu (8/10).

Menurut Yani, pelantikan akan dilakukan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan di Gedung Pemerintahan provinsi Jawa Barat. Rencananya, lanjut Yani, setelah pelantikan, akan ada rapat paripurna serah terima jabatan.

“Kita juga sudah menyiapkan sejumlah acara diantaranya paripurna serah terima jabatan Walikota Cimahi dan pidato pertama Wali Kota Cimahi,” ujarnya.

Tidak hanya itu, pihak Pemerintah Kota Cimahi juga akan menyambut kedatangan Wali Kota dan Wakil Walikota usai pelantikan dengan pagelaran kesenian dan kebudayaan di area pendopo DPRD Cimahi.

“Acara rencananya ditutup dengan pesta rakyat berupa wayang golek di Stadion Sangkuriang. Semua digelar dalam hari yang sama,” katanya.

Yani menjelaskan, anggaran yang dipergunakan untuk kegiatan pelantikan nanti, sudah tercantum dalam pos Pilkada Kota Cimahi 2017 yang tersebar di Sekertariat DPRD Kota Cimahi, Bagian Umum Setda Kota Cimahi, hingga Disparbudpora.

“Anggarannya tidak maksimal. Tapi kita manfaatkan tidak lebih dari Rp 150 juta-200 juta,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Cimahi Terpilih, Ajay M. Priatna membenarkan, pelantikan dirinya sudah ada kepastian yaitu pada 22 Oktober 2017 mendatang. Ia menyebutkan kepastian itu dilihat dari surat edaran yang telah ia terima.

“Kalau kepastian sudah ada ya, kan sudah ada edarannya,” ujarnya.

Saat disinggung adanya rencana penyambutan oleh pihak pemerintah Kota Cimahi, Ajay mengucapkan banyak terimakasih kepada semuanya. Namun, dia meminta sebaiknya acara penyambutan dilakukan secara sederhana saja.

“Sebaiknya digelar sederhana. Saya sudah milik rakyat jadi bikin pesta rakyat saja,” ucapnya.

Sedangkan saat ditanya, terkait apa yang akan dikatakan dalam pidato perdananya nanti, Ajay menyebutkan, dirinya hanya akan memperkenalkan diri sebagai kepala daerah baru dan hanya akan berterima kasih kepada semua pihak atas dukungan yang telah diberikan kepada dirinya dan pasangannya. Ajay juga berjanji akan langsung aktif untuk menjalankan tugas sebagai kepala daerah usai dilantik nantu.

Tinggalkan Balasan