Kursi Legislatif PKS Bertambah

BANDUNG – Pertai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim perolehan kursi legislatif men­galami peningkatan. Bahkan, diperkirakan meningkat se­banyak dua kali lipat.

Ketua DPW PKS Ahmad Sy­aikhu mengatakan, perolehan suara pada Pemilihan Legis­latih (Pileg) 2019 lebih baik daripada pemilu lalu.

Menurutnya, kader-kader PKS dibeberapa Daerah Pemilihan (Dapil) memperoleh kesuksesan dengan mendapatkan suara yang signifikan. Meski, ada beberapa wilayah yang raihan suaranya menurun.

’’Selebihnya sesuai dengan prediksi dan target yang di­canangkan. penurunan ada di wilayah Subang dan Indra­mayu. Tapi, secara keseluru­han raihan caleg di Pemilu 2019, kami mendapatkan penambahan signifikan. Ya Sesuai target lah,” kata dia usai peresmian posko Tajil di Kan­tor DPW PKS, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung pada Jumat (3/5).

Dari informasi yang dihim­pun oleh timnya, PKS kemun­gkinan akan mendapatkan 21 kursi. Jumlah ini, meningkat sekitar 75 persen bila diban­dingkan Pileg 2014 dengan perolehan 12 kursi.

Sementara untuk level DPR RI, PKS menempatkan 14 ka­dernya, dari sebelumnya hanya bisa mengamankan 11 kursi. Menurut Syaikhu, selain ki­nerja kader dan relawan, ca­paian ini tidak terlepas dari dukungan dan kepercayaan masyarakat kepada PKS.

“Teimakasih kepada semua masyarakat dan aparatur pe­merintah yang melaksanakan pemilu secara kondusif,” tutupnya.

Sementara itu, Sekretaris Umum DPW PKS Abdul Hadi Wijaya mengatakan, keber­hasilan PKS memperoleh suara signifikan disebabkan usaha keras dari para kader.

Selain itu, untuk meraih simpati masyarakat PKS lebih menawarkan ide dan gagasan. Sehingga, kepercayaan ini nantinya akan menjadi modal perjuangan para kader PKS yang duduk di parlemen.

Hadi menambahkan, keber­hasilan para PKS meraih kursi masih didominasi oleh patahana. Namun, ada juga muka-muka baru yang siap memberikan kontribusi bagi kemajuan Jawa Barat.

’’Jadi kita hampir setiap da­pil memiliki wakilnya, dan ini menjadi kekuatan di dewan untuk terus berjuang memaju­kan Jawa Barat untuk kepen­tingan masyrakat,”tutup Hadi. (yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan