BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta kepada pemimpin Indonesia untuk lima tahun kedepan untuk lebih memperhatikan Jawa Barat. Pasalnya, Jawa Barat merupakan 20 persennya Indonesia.
“Siapapun pemimpinnya nanti, jangan lupakan Jawa Barat. Tolong beri dukungan kepada Jawa Barat secara proporsional, kalau penduduknya banyak, dibantunya juga banyak,” ucap Ridwan Kamil usai menenuaikan haknya sebagai warga negara Indonesia dengan memberikan suaranya dalam pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan legislative, di TPS 32 Jalan Cigadung Selatan VII RT 03/08, Kota Bandung, kemarin.
Dia pun mengatakan, siapapun yang akan terpilih, baik pemimpin maupun wakil rakyat akan didukung demi membangun Indonesia selama 5 tahun kedepan. “Setelah pesta demokrasi ini selesai, mari kita bangun Indonesia bersama-sama, insya allah Indonesia ke depan akan semakin luar biasa,” katanya kepada wartawan didampingi sang istri, Atalia Prayatya Kamil.
Emil, sapaan akrabnya, juga menghimbau kepada warga Jawa Barat untuk tidak perlu mengeluarkan ekspresi berlebihan apabila hitungan cepat sudah mulai ditayangkan. Karena, apapun hasilnya, hal tersebut adalah hal biasa dalam demokrasi, negara Indonesia sudah sangat terlatih dengan kegiatan 5 tahunan ini.
“Yang unggul sementara tidak perlu jumawa, yang masih di bawah tidak perlu gimana-gimana,” ungkapnya.
Secara tegas, hasil pemilihan ini diserahkan sepenuhnya kepada Allah SWT, karena apapun hasilnya sudah menjadi ketetapan-Nya. “Siapa pun yang terpilih, secara syariat adalah izin Allah SWT, tidak usah dipertanyakan, karena izin Allah SWT itu sudah menjadi ketetapan,” tegasnya.
Usai melakukan pencoblosan, Emil dan rombongan pun langsung meninjau sejumlah TPS yang ada di wilayah Bandung Raya, antara lain TPS 01 Kelurahan Kebon Pisang Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung, TPS 126 Komplek Puri Cipageran Indah I Kelurahan Cipageran Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi dan TPS 136 Taman Ceria RT 02/21 Kelurahan Baleendah Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung.
Setelah peninjauan, berdasarkan jadwal, Gubernur didampingi Forum Komunikasi dan Koordinasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan video conference dengan Kemendagri di Gedung Sate, Bandung. (jun)