jabarekspres.com, CILEUNYI – Untuk merealisasikan kelanjutan rencana pembangunan Cileunyi Square (Cisque) yang berdiri di tanah desa Cileunyi Wetan. Kepala Desa Cileunyi Wetan, Zaky Salman Raliby mengaku telah menghadap ke Bupati Bandung Dadang M Naser untuk menanyakan perijinan yang telah lama belum di proses.
Menurutnya, menindaklanjuti adanya program kerjasama antara Pemerintah Desa Cileunyi Wetan dengan pihak pengembang yakni PT Parsawan Sejahtera rencana pembangunan Cisque telah memanggil dirinya bersama beberapapa instansi terkait untuk melakukan pembabahasan mengenai kelanjutan pembangunan Cisque tersebut.
“Saya bersama BPD dan LPMD Desa beserta beberapa pejabat yang terkait proyek pembangunan ini dipanggil Bupati Bapak Dadang M Naser ke rumah dinas bupati,’’ katanya kepada Bandung Ekspres saat ditemui di kantor Desa Cileunyi Wetan, kemarin (12/6)
Zaky mengungkapkan, hasil dari pertemuan tersebut akhirnya dihasilkan beberapa poin, yakni, IPT lahan aset Desa Cileunyi Wetan (ex Terminal Cileunyi) harus segera dikeluarkan, pedagang Pasar Sehat Cileunyi ditempakan dilahan milik Pemerintah Kabupaten Bandung, pembangunan sub terminal harus ada di Cileunyi Square, pembanguan Cileunyi Square bisa segera dilakukan pebangunannya sambil menunggu ijin.
“Intinya pak Bupati mengijinkan kalau pemabngunan segera dilakukan setelah keluar IPT. Proses ijin bisa dilakukan sambil berjalan,’’ tegas Zaky.
Selain poin tersebut lanjut Zaky masih ada beberapa poin yang dihasilkan dari pertemuan tersebut antara lain, perubahan Perda Kabupaten Bandung Nomor 2 tahun 2016 tentang penyelenggaran khususnya pasal 7 ayat 4.Sehingga, harus mengkaji ulang terkait pengelolaan Pasar Sehat Cileunyi yang berlokasi di Desa Cileunyi Wetan
Selain itu, Surat keputusan tanggal 28 juni 20111 Nomor : 511.2/perj.04-Diskoperindag/2011 dan Nomor 017/BKA/E/VI/2011, tentang pemberhentian pengelolaan Pasar Sehat Cileunyi dikarenakan adanya program nasional yaitu pembebasan lahan Pasar Sehat Ciuleunyi karena adanya Tol Cisumdawu
Sehingga, nantinya harus dilakukan pemindahan aktifitas pedagang Pasar Sehat Cileunyi.Bahkan, pihak tol harus mengganti tanah Kabupaten Bandung dan tanah aset Desa Cileunyi Wetan yang hilang karena ditempati oleh kegiatan pasar tersebut.
“Insya Allah setelah Idul Fitri pembangunan bisa segera dilaksanakan. Untuk itu saya juga minta dukungan serta doa nya dari semua pihak agar pembanguan bisa segera dilaksanakan,’’ pungkasnya. (dn/yan)
