bandungekspres.co.id– Sekitar bulan Desember 2015, pembangunan stasiun kereta api super cepat Jakarta-Bandung akan mulai dibangun di kawasan Walini, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat. Dengan adanya stasiun ini berdampak positif, salah satunya mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. Kepastian akan dibangunnya stasiun tersebut setelah kedatangan Sahala Lumban Gaol, utusan Kementerian BUMN saat berkunjung ke Kabupaten Bandung Barat, kemarin.
Bupati Bandung Barat Abubakar mengungkapkan, adanya stasiun tersebut menjadi salah satu kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat. Warga yang hendak pergi ke Jakrta akan lebih mudah dan cepat menggunakan kereta api cepat tersebut. ’’Jadi di Kabupaten Bandung Barat ini ada stasiun kereta api cepat. Jadi, warga tinggal datang saja ke kawasan Walini jika ingin ke Jakarta. Bakal jauh lebih cepat,’’ ujarnya di Ngamprah.
Abubakar menambahkan, berdasarkan informasi dari Kementerian BUMN tersebut, pembuatan rel khusus untuk menunjang kereta api super cepat menuju Walini juga akan digarap. Rencananya, pembangunan rel tersebut akan menerobos beberapa gunung, mengikuti jalur jalan tol.
Jalur yang akan dilalui kereta super cepat tersebut yaitu Halim, Jakarta-Karawang-Walini-Gedebage. Waktu tempuh dari Jakarta ke Gedebage, Kota Bandung diperkirakan hanya 40 menit. Sementara dari Jakarta ke Walini bisa ditempuh hanya dalam 25 menit. ’’Memang ada jalur khusus untuk kereta api cepat ini. Pemerintah Indonesia dan Tiongkok sudah menjalin MOU dengan skema business to business,’’ ujar Abubakar.
Seperti diketahui, pemerintah Indonesia dan Tiongkok telah menjalin MOU untuk merealisasikan kereta api supercepat Jakarta-Bandung dengan kerja sama business to business. Indonesia melalui PT Pilar Sinergi BUMN menyertakan modal sebanyak 25 persen dan sisanya dari Tiongkok melalui China Railway International dan China Development Bank.
Pembangunan kereta api super cepat tersebut merupakan terobosan bagi pemerintah Indonesia dan Tiongkok. Dengan kecepatan kereta 200-300 km/jam, perjalanan dari Jakarta menuju Bandung ataupun sebaliknya bisa ditempuh hanya dalam waktu sekitar 30 menit.
Menurut Abubakar, pembangunan stasiun di Walini, tidak terlepas dari lokasinya yang strategis, yakni berada di jalur tol. Apalagi, Pemprov Jabar telah mewacanakan pembangunan daerah Walini sebagai kawasan terpadu untuk pusat pengembangan ibu kota Jawa Barat. ’’Mudah-mudahan semua berjalan lancar karena pembangunan ini untuk masyarakat juga,’’ paparnya. (drx/vil)
