Kiai Migas

Dari Lombok saya langsung ke Tebu Ireng, Jombang. Kemarin. Itu sudah hari ketiga sejak KH Salahuddin Wahid meninggal dunia di

Dalam Lift

Akhirnya ada dua orang di luar Tiongkok yang meninggal karena virus Wuhan. Satu di Filipina, satunya lagi di Hongkong. Dua-duanya

Gus Setelah Gus

Sudah lebih dari dua tahun Gus Sholah terus menyetujui ini: siapa yang akan menyetujui dia. Sebagai Kyai Tebu Ireng. Juga sebagai ‘CEO’

Mengejar SARS

Yang sembuh dan yang meninggal terus bertambah. Berkejaran. Orang pun mulai membanding-bandingkan: mengerikan mana. Virus Wuhan sekarang ini atau SARS

Lomba Cepat

Berita buruknya: korban virus Wuhan bertambah terus. Sampai kemarin sudah 106 yang meninggal. Hampir semuanya di Kota Wuhan –ibu kota

Kejar Atas

Virus Wuhan-nya terus berkembang tapi menuliskannya perlu istirahat sehari. Anggap saja DI’s Way hari ini selingan: topiknya hanya soal sepeda

Zakia Fachrur

Sehari kemarin saya sibuk menghubungi mahasiswa yang lagi kuliah di Wuhan. Atau yang di kota-kita lain sekitar Wuhan –di Provinsi

Makan Menko

Pak Jaya Suprana menghubungi saya. Paguyuban Punokawan akan audensi dengan Menko Polhukam, Prof. Dr. Mahfud MD. Tapi saya lagi di

Tahun Taiwan

Di tahun 108 ini Taiwan menyatakan merdeka. Secara tidak langsung. “Tanpa menyatakan merdeka Taiwan sudah merdeka,” ujar Tsai Ing-wen yang

Beginilah TVRI

Pecandu Liga Inggris kelimpungan sejak tahun lalu. Sejak hak siar di Indonesia pindah ke MolaTV. MolaTV? Semula itu dikira stasiun

Kerdipan Asabri

Uang Asabri mungkin lebih bisa diselamatkan. Daripada uang Jiwasraya. Asabri punya punggung yang kuat. Tidak perlu sampai ada pistol ditodongkan

313 Darwish

Azan tetap berkumandang lima kali sehari. Termasuk sekarang ini. Di saat Islam merasa menjadi minoritas yang sulit di India. Azan

Nasib Benny

Awalnya saya berpikir Bentjok –Benny Tjokrosaputro– pasti lolos lagi. Kali ini pun. Ternyata Kejaksaan Agung kali ini hebat. Bentjok sudah ditetapkan sebagai tersangka. Bersama

Ghosn In The Box

HARIAN Wall Street Journal yang akhirnya unggul. Koran ekonomi dari New York itulah yang paling rinci dalam menulis bagaimana Carlos

Dendam Ilmiah

Banjir sudah berlalu –mestinya. Yang belum adalah sentimen-sentimennya. Setiap kali ada masalah di Jakarta gema pilpres mendengung lagi. Itu seperti

Gua Leang

Kian banyak buktinya. Bahwa Adam bukanlah manusia pertama di bumi. Bukti terbaru datang dari Sulawesi. Dari sebuah gua yang nyaris

Tawaf Terbalik

Bajaj menuju Kuil Hanoman ini pun bergambar Hanoman –di kaca depannya. “Di rumah, Anda punya berapa dewa?” tanya saya pada

Subuh Sikh

Beduk dipukul bertalu-talu. Tepat jam 5 pagi. Cuaca masih gelap di Kota Amritsar, negara bagian Punjab, India. Seperti di kampung

Pajak Rajapaksa

Begitu mendarat di Sri Lanka saya ingat Buddha. Saya pernah dua kali dianggap Buddha dan Buddhis. Buddha telah membuat saya

Harapan Baja

Masihkah ada harapan untuk Krakatau Steel? Tidak mudah. Tapi masih ada anak usaha KS yang labanya besar: pelabuhannya masih bisa

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.