Persib Hadapi Jadwal 'Neraka' di Desember, Ujian Berat yang Bisa Tentukan Nasib Musim

Bojan Hodak Kembali ke Bandung, Jawab Isu Rumor Latih Timnas Indonesia!
Pelath Persib Bojan Hodak/Foto: Dok I-League/
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Jadwal padat kembali menanti Persib Bandung hanya beberapa hari setelah kemenangan meyakinkan 4-1 atas Madura United.

Meski tiga poin berharga baru saja diamankan di Pamekasan, pelatih Bojan Hodak langsung mengalihkan fokus skuadnya pada tiga pertandingan krusial yang dapat menentukan arah musim mereka.

Ujian pertama datang saat Persib menjamu pemuncak klasemen, Borneo FC Samarinda, pada Jumat (5/12) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Baca Juga:Drama Usai! Timur Kapadze Tak Latih Timnas IndonesiaManuver Cerdas Persib, Joey Pelupessy di Ambang Jadi Rekrutan Spesial Paruh Musim?

Laga ini berpotensi mengubah peta persaingan papan atas Super League 2025/2026 dan menjadi momentum penting bagi Maung Bandung untuk memangkas jarak.

“Kami harus lebih fokus pada apa yang akan terjadi. Tiga pertandingan ke depan sangat penting, jadi konsentrasi harus penuh,” tegas Hodak.

Setelah bentrok dengan Borneo FC, Persib menghadapi duel hidup-mati di AFC Champions League Two (ACL 2) melawan Bangkok United pada 10 Desember.

Empat hari kemudian, mereka bertolak ke Ternate untuk meladeni Malut United dalam laga tunda yang memiliki dampak besar terhadap posisi mereka di klasemen Super League.

Kemenangan atas Madura United menjadi modal moral berharga. Gol-gol dari Luciano Guaycochea, Federico Barba, Uilliam Barros, dan torehan perdana Thom Haye semakin mengangkat kepercayaan diri tim.

Hodak pun mengaku puas dengan cara anak asuhnya menuntaskan pertandingan. “Akhirnya kami punya penyelesaian akhir yang bagus. Kami juga bisa memberi menit bermain untuk beberapa pemain rotasi tanpa ada yang cedera,” ujarnya.

Meski demikian, Hodak menegaskan bahwa semua keberhasilan itu harus segera dilupakan karena periode penting kini menanti.

Baca Juga:Debut Manis Alfeandra Dewangga, Bojan Hodak Puji Perubahan Sikap dan Kualitasnya di PersibSport Tourism Menggema, Malang Century Journey 2025 Tuntaskan Rute 100 Mile dengan Meriah

Fokus penuh dibutuhkan karena tiga laga berikutnya dianggap sangat menentukan posisi Persib di klasemen Super League maupun performa mereka di kompetisi Asia.

Pelatih berusia 54 tahun itu menilai persaingan papan atas Super League 2025/2026 masih jauh dari kata selesai.

Walau Borneo FC masih memimpin klasemen, Hodak justru lebih mewaspadai rival klasik Persib, Persija Jakarta, yang terus menempel di posisi kedua.

“Entah kenapa, saya lebih memikirkan Persija,” ungkap Hodak.

Menurutnya, kedalaman skuad dan konsistensi Persija menjadikan mereka ancaman nyata dalam perebutan posisi teratas.

0 Komentar