Siaga Sesar Lembang, BPBD Dorong Latihan Evakuasi Bencana di Setiap Wilayah

Siaga Sesar Lembang, BPBD Dorong Latihan Evakuasi Bencana di Setiap Wilayah
Wakil Wali Kota Cimahi, Adithia Yudhistira saat Meninjau Tenda Simulasi Kebencanaan (mong)
0 Komentar

JABAR EKSPRES — Ancaman aktivitas Sesar Lembang kembali mencuat ke publik dan menjadi perhatian serius masyarakat Jawa Barat.

Menyikapi potensi bahaya tersebut, Pemerintah Kota Cimahi menggelar simulasi evakuasi mandiri bencana gempa bumi di Rusunawa Cigugur Tengah, RW 05, Cimahi Tengah, Sabtu (27/9/2025).

Ratusan warga tampak antusias mengikuti kegiatan. Menariknya, simulasi kali ini menghadirkan bintang sinetron “Preman Pensiun” seperti Kang Murad dan Kang Cecep Copet, yang membuat suasana semakin hidup dan mengundang perhatian warga.

Baca Juga:Antisipasi Aktivitas Sesar Lembang, Pemda KBB Siapkan Titik Evakuasi di Lima Kecamatan Antisipasi Potensi Bencana Sesar Lembang, 55 Titik Evakuasi Disiapkan BPBD Cimahi

Wakil Wali Kota Cimahi, Adithia Yudhistira, menegaskan bahwa simulasi bencana akan terus diperluas meski pemerintah daerah memiliki keterbatasan anggaran.

“Dengan segala keterbatasan yang kita miliki dari sisi anggaran, kalau ingin sesuai harapan kami, ke depan setiap wilayah bisa menyelenggarakan simulasi bencana secara masif,” ujarnya usai simulasi.

Adithia menjelaskan, tahap awal simulasi dilakukan di setiap kelurahan, dan selanjutnya akan dibuat dalam bentuk film edukasi.

“Sebagai panduan bagi masyarakat Cimahi apabila sewaktu-waktu terjadi gempa bumi,” tambahnya.

Menurut Adithia, potensi gempa bumi di Cimahi harus ditanggapi lebih serius, terutama jika dikaitkan dengan kondisi konstruksi bangunan di wilayah kota.

“Kalau kajian kontingensi dari kebencanaan gempa bumi sudah ada, lalu kemudian tahun 2026 kita akan menyelesaikan RTBL. Nantinya lebih detail lagi bagaimana pengaturan konstruksi bangunan yang ada di Kota Cimahi,” jelasnya.

Ia mengingatkan, Cimahi termasuk wilayah yang memiliki risiko tinggi jika terjadi pergerakan Sesar Lembang.

Baca Juga:BMKG: Gempa Sesar Lembang Bisa Berdampak Besar, Perlu Mitigasi dan Kewaspadaan WargaBMKG Ungkap Potensi Gempa Sesar Lembang Capai Magnitudo 5,5, Ini Daerah yang Paling Terasa

“Dampaknya bisa cukup masif, bahkan berpotensi mencapai 7 sampai 8 skala Richter,” tegasnya.

Bagi Adithia, yang terpenting saat ini adalah kesiapsiagaan. Pihaknya berharap ke depannya yang pertama tidak terjadi gempa bumi di Kota Cimahi.

“Yang kedua, apabila sampai terjadi, seluruh stakeholder yang ada di Kota Cimahi siap menghadapi bencana alam,” katanya.

Ia juga meminta dukungan media untuk ikut menyebarkan pesan kesiapsiagaan kepada masyarakat.

“Kota Cimahi sekarang status siaga. Kalau siaga, ada protapnya. Anggota dan peralatan harus lebih siap,” terang Adithia.

0 Komentar