JABAR EKSPRES – Modal usaha sering kali menjadi tantangan terbesar bagi pelaku UMKM untuk bisa berkembang. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2025 dengan bunga rendah, plafon pinjaman besar, serta tenor cicilan yang fleksibel.
Lewat program ini, masyarakat dapat mengajukan pembiayaan mulai dari Rp1 juta hingga Rp100 juta dengan tenor maksimal 60 bulan (5 tahun). Menariknya, pengajuan bisa dilakukan dengan mudah, baik secara langsung di kantor cabang BRI maupun secara online melalui aplikasi BRImo atau website kur.bri.co.id.
Sebelum mengajukan, penting bagi calon debitur untuk memahami simulasi cicilan. Dengan begitu, pinjaman bisa disesuaikan dengan kebutuhan modal sekaligus kemampuan membayar.
Baca Juga:Sinergi Zurich dan Danamon Menjaga Masa Depan dengan Perlindungan Optimal Penyakit KritisIni Manfaat Konsumsi Air Minum yang Dimasak
Simulasi Tabel Angsuran KUR BRI 2025
Berikut gambaran cicilan KUR Super Mikro hingga KUR reguler berdasarkan jumlah pinjaman dan tenor yang dipilih:
Pinjaman Rp1 juta
- Tenor 12 bulan: Rp88.333 : Rp2.944/hari
- Tenor 60 bulan: Rp21.667 : Rp722/hari
Pinjaman Rp5 juta
- Tenor 12 bulan: Rp441.667 : Rp14.722/hari
- Tenor 60 bulan: Rp108.333 : Rp3.611/hari
Pinjaman Rp10 juta
- Tenor 12 bulan: Rp883.333 : Rp29.444/hari
- Tenor 60 bulan: Rp216.667 : Rp7.222/hari
Pinjaman Rp50 juta
- Tenor 12 bulan: Rp4.416.667 : Rp147.222/hari
- Tenor 60 bulan: Rp1.083.333 : Rp36.111/hari
Pinjaman Rp100 juta
- Tenor 12 bulan: Rp8.833.333 : Rp294.444/hari
- Tenor 60 bulan: Rp2.166.667 : Rp72.222/hari
Jadi, cicilan per harinya bisa mulai dari Rp700-an/hari untuk pinjaman Rp1 juta tenor 5 tahun, sampai sekitar Rp294 ribu/hari untuk pinjaman Rp100 juta tenor 1 tahun.
Dengan simulasi ini, pelaku usaha bisa memperkirakan berapa cicilan bulanan yang harus disiapkan sebelum mengajukan pinjaman.
Syarat Mengajukan KUR BRI 2025
Agar bisa mengakses fasilitas KUR BRI, calon debitur perlu memenuhi beberapa ketentuan berikut:
1. Warga Negara Indonesia (WNI), minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah.
2. Memiliki usaha produktif yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
3. Tidak sedang menerima kredit produktif dari bank lain (kecuali KPR, KKB, atau kartu kredit).
4. Menyiapkan dokumen: KTP, Kartu Keluarga (KK), dan dokumen usaha (NIB atau Surat Keterangan Usaha).
5. Wajib memiliki NPWP untuk pinjaman di atas Rp50 juta.