Sambut HUT ke-80 RI, Kain Merah Putih 150 Meter Membentang di Gang Sukanegla

Kain Merah Putih 150 Meter Membentang di Gang Sukanegla Sambut HUT ke-80 RI
Pengendara sepeda motor melintas di bawah bentangan kain merah putih di Jalan Sukanegla, Kota Bandung, Jumat (15/8). Warga setempat memasang kain merah putih sepanjang 150 meter di atas jalan gang sebagai dekorasi dalam rangka menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Kain merah putih sepanjang 150 meter membentang di Gang Sukanegla, Kelurahan Ciroyom, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung.

Pemasangan bendera yang lebarnya sekitar satu meter itu dilakukan untuk memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia.

Pantauan Jabar Ekspres, Jumat (15/8), kain dipasang mulai dari pertigaan Gang Sukanegla dan Gang Sukaresmi.

Baca Juga:Atletico Madrid Incar Nico Gonzalez, Proyek Baru di Ujung Bursa TransferDrama Transfer Alexander Isak, Ketegangan Jelang Musim Baru Newcastle United

Kain diikat menggunakan tali ke rumah warga di kedua sisi jalan dengan ketinggian sekitar dua meter dari tanah.

Ketua Panitia Agustusan, Vika (18), mengatakan kain dipasang secara gotong royong pada awal Agustus. “Pemasangan semalam, itu dua minggu yang lalu,” ujarnya.

Menurutnya, ini kali kedua bendera panjang tersebut menghiasi gang. Tantangan terbesar adalah memastikan bendera membentang sempurna dan tidak mengganggu pengendara sepeda motor.

Terlebih jalur ini kerap dilintasi para pengendara bermotor, yakni sebagai jalur alternatif dari Jalan Ahmad Yani menuju Jalan Terusan Jakarta atau sebaliknya.

“Besoknya ada yang komplain bendera terlalu turun, jadi kita perbaiki lagi. Benderanya gampang turun karena hujan, kainnya jadi berat,” katanya.

Dia menyebut pemasangan bendera ini agar perayaan terlihat berbeda dari daerah lain. “Sekarang kemerdekaan Indonesia sudah ke-80, semoga ke depan merdekanya makin panjang,” imbuhnya.

Selain bendera, panitia juga menggelar berbagai lomba seperti catur, makan kerupuk, karaoke, dan balap kelereng. Warga setempat turut memperindah suasana dengan membuat mural warna-warni di tembok usang sepanjang belasan meter.

Baca Juga:Mandiri dan Berdaya, 2.000 Keluarga di Brebes Tamatkan Ketergantungan BansosRasmus Hojlund Semakin Dekat ke San Siro, AC Milan Siap Pulangkan Sang Striker ke Serie A

Seorang pengguna jalan dari Antapani, Isti (34) mengaku antusias setiap melewati gang tersebut. Menurut dia, hampir semua rumah di Gang Sukanegla berhias umbul-umbul, namun hiasan di jalan ini yang paling meriah.

Dengan pemandangan itu, dirinya pun berharap semangat nasionalisme terus tumbuh di tengah kondisi ekonomi yang sulit.

“Pemasangan kain merah putih bukan hanya simbolis, tapi menunjukkan rasa hormat terhadap perjuangan pahlawan,” pungkasnya.

0 Komentar