JABAR EKSPRES – Apakah kamu pernah membayangkan harga satu koin Bitcoin akan setara dengan harga rumah mewah, bahkan lebih? Prediksi berani ini disampaikan oleh investor muda dan CEO Akademi Crypto, Timothy Ronald, dalam acara besar bertajuk “2030: The Great Reset” yang digelar pada Sabtu, 8 Februari lalu. Ribuan peserta menghadiri acara tersebut untuk mendengarkan pandangan masa depan tentang ekonomi digital dan perkembangan aset kripto.
Dalam pemaparannya, Timothy dengan yakin menyampaikan bahwa Bitcoin akan mencapai harga Rp 20 miliar per koin dalam waktu kurang dari 10 tahun. Ia menyebut Bitcoin sebagai “The First Perfect Money” atau “uang sempurna pertama” yang pernah diciptakan dalam sejarah umat manusia.
“Catat baik-baik, target saya: Bitcoin akan mencapai Rp 20 miliar sebelum tahun 2034,” tegas Timothy di atas panggung.
Baca Juga:Begini Cara Dapat Saldo DANA Gratis Rp999 Ribu Hingga Rp1,4 Juta6 Tanaman Pembawa Hoki yang Mudah Kamu Tanam di Rumah
Prediksi Timothy bukan asal tebak. Ia menggunakan model keuangan yang dikembangkan oleh Michael Saylor, seorang tokoh ternama dalam dunia kripto, dan menyesuaikannya dengan pendekatan yang lebih konservatif. Ia memperkirakan pertumbuhan nilai Bitcoin rata-rata sebesar 30% per tahun, menggunakan metode Annual Rate of Return (ARR).
Dengan asumsi nilai tukar USD ke rupiah berada di angka Rp 20.000, maka Bitcoin diperkirakan akan mencapai USD 1 juta per koin, atau setara dengan Rp 20 miliar. Tak hanya itu, ia juga memprediksi bahwa kapitalisasi pasar Bitcoin akan melejit hingga mencapai USD 20 triliun angka yang jauh melampaui nilai pasar saat ini yang masih berkisar di USD 1,8 triliun.
“Bitcoin saat ini nilainya baru setara satu perusahaan besar. Bandingkan dengan total kapitalisasi semua perusahaan di AS yang mencapai USD 50 ribu triliun,” jelas pria berusia 24 tahun tersebut.
Saat ini, Bitcoin menjadi aset ketujuh paling berharga di dunia, mengungguli logam mulia seperti perak dan saham raksasa seperti Saudi Aramco, Tesla, hingga Mastercard. Penerimaan terhadap Bitcoin juga semakin meluas, baik oleh perusahaan swasta maupun institusi pemerintah yang menjadikannya sebagai cadangan aset digital.
Timothy bahkan menyarankan agar setiap orang memiliki Bitcoin sebagai simpanan masa depan. Ia mengklaim bahwa hanya dengan memiliki tiga Bitcoin, seseorang bisa mengamankan masa depannya secara finansial.