Bahkan untuk sekadar ganti oli pun, sekarang bisa dilakukan langsung di SPBU seperti Shell. Dengan kemudahan seperti ini, bengkel resmi bukan lagi menjadi prioritas utama.
Terlebih jika membahas soal suku cadang (spare part). Dulu, pilihan hanya dua: original dan KW. Tapi sekarang, ada tiga pilihan: original, KW, dan aftermarket.
Menariknya, komponen KW memang sebaiknya dihindari karena kualitasnya sangat buruk. Namun, untuk komponen aftermarket, kualitasnya bisa sangat kompetitif. Bahkan, dalam beberapa kasus, komponen aftermarket memiliki kualitas lebih baik daripada komponen original.
Baca Juga:Bocoran Lengkap Infinix Hot 60i: HP Rp1 Jutaan dengan Kamera 50MP dan RAM 12GBKenali Bedanya Kopi Single Origin dan Blend Dari Asal Usul hingga Cita Rasa
Contohnya adalah shockbreaker. Beberapa mobil bawaan pabrik memiliki shockbreaker yang terasa sangat keras, membuat mobil seperti kereta dorong. Tapi ketika diganti dengan shockbreaker aftermarket, apalagi tipe gas, mobil terasa lebih empuk dan nyaman.
Inilah yang menjadi alasan kuat mengapa banyak orang mulai berpaling dari bengkel resmi—karena sekarang sudah banyak alternatif yang lebih fleksibel, transparan, profesional, dan ekonomis.
Apakah Setelah Masa Garansi Habis Kita Tidak Perlu Lagi ke Bengkel Resmi?
Jawabannya: masih perlu, terutama untuk urusan pembelian suku cadang, khususnya yang berkaitan dengan komponen elektronik.
Kita memang mengakui bahwa saat ini komponen aftermarket sudah banyak yang berkualitas baik. Namun, untuk sensor dan komponen elektronik lainnya, sebaiknya tetap menggunakan suku cadang original.
Sebagai contoh, sensor oksigen. Hingga saat ini, belum ada sensor oksigen aftermarket yang benar-benar bisa menyamai kualitas dan akurasi dari sensor original. Jadi, untuk komponen-komponen seperti ini, bengkel resmi masih menjadi tempat yang paling tepat.
Lalu, apakah selain untuk membeli suku cadang kita masih perlu datang ke bengkel resmi?
Baca Juga:3 Kali Negara Memotong Nilai Uang Rupiah hingga Angka Nol Semakin Banyak, Sejarah yang DilupakanAplikasi Rinck Terbongkar Skema Ponzi Berkedok Investasi Legal
Tentu saja perlu, terutama saat ada program diskon. Beberapa bengkel resmi secara berkala mengadakan promo diskon untuk jasa servis maupun suku cadang. Jika ada promo seperti ini, sangat disarankan untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya.
Mengapa bengkel resmi saat ini kurang diminati?
Jawabannya jelas, karena harganya mahal. Selain itu, bengkel umum kini sudah jauh berkembang dan semakin profesional. Bahkan, kualitas pengerjaan di bengkel umum saat ini sudah hampir setara dengan bengkel resmi apalagi jika mekaniknya sudah menggunakan kunci momen (torque wrench), maka itu tandanya bengkel tersebut sudah sangat proper.
