Menlu Jerman, Prancis, Inggris akan Mencari Solusi atas Konflik Iran-Israel

Menlu Jerman, Prancis, Inggris akan Mencari Solusi atas Konflik Iran-Israel
Menlu Jerman, Prancis, Inggris akan Mencari Solusi atas Konflik Iran-Israel./Unair
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Tiga negara besar Eropa, yakni Jerman, Prancis, dan Inggris, tengah bersiap melakukan langkah diplomatik penting untuk meredakan ketegangan yang semakin meningkat antara konflik Iran – Israel.

Menteri Luar Negeri dari ketiga negara tersebut dijadwalkan akan bertemu dengan Menlu Iran Abbas Araghchi dalam sebuah pertemuan penting di Jenewa, Swiss, pada Jumat pekan ini.

Menurut laporan dari kantor berita Jerman DPA pada Rabu (19/6), pertemuan ini dilakukan dalam upaya mencari solusi diplomatik damai atas konflik yang telah memicu perhatian dunia internasional.

Baca Juga:Hanya dengan Satu Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis Bisa Cair Rp500 Ribu per HariHarga Emas Antam Hari ini Merosok Lagi Menjadi Rp1.937.000 per Gram pada Kamis, 19 Juni 2025

Ketegangan di Timur Tengah semakin memanas, terlebih setelah muncul laporan bahwa Amerika Serikat berpotensi mendukung serangan Israel ke Iran, meskipun Presiden AS Donald Trump menyatakan belum mengambil keputusan akhir terkait hal tersebut.

Komitmen Eropa untuk Diplomasi

Dalam konferensi pers yang digelar di Berlin bersama Menteri Luar Negeri Yordania, Menlu Jerman Johann Wadephul menegaskan bahwa Eropa siap mengambil peran lebih aktif dalam penyelesaian konflik ini.

Ia menyatakan bahwa negara E3 (Jerman, Prancis, dan Inggris) tidak tinggal diam dan terus menjalin komunikasi intensif dengan para pihak terkait.

“Bersama rekan-rekan saya dari Prancis dan Inggris, serta kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, kami melakukan pembicaraan telepon dengan Menlu Iran pada Senin dan mengajukan usulan yang jelas. Kami sebagai E3 siap merundingkan solusi,” ujar Wadephul.

Iran Diminta Ambil Langkah Nyata

Meski menunjukkan komitmen terhadap dialog, Wadephul menekankan bahwa Iran juga harus menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikan konflik.

Ia mendesak Iran agar segera mengambil langkah-langkah diplomatik yang dapat diverifikasi, termasuk membuktikan bahwa pemerintah Iran tidak memiliki niat untuk mengembangkan senjata nuklir.

“Tidak pernah ada kata terlambat untuk duduk di meja perundingan dengan niat yang jujur,” tegasnya.

Baca Juga:Apakah AS Siap Bantu Serangan Israel ke Iran? Ini Kata Donald TrumpIni Dia 6 Rekomendasi Mobil Listrik Murah Harga Mulai dari Rp100 Jutaan

Harapan bagi Perdamaian Timur Tengah

Langkah diplomatik ini diharapkan dapat menurunkan tensi geopolitik yang belakangan meningkat di kawasan Timur Tengah.

Ketegangan antara Iran dan Israel tidak hanya mengancam stabilitas regional, tetapi juga berpotensi memicu konflik yang lebih luas, melibatkan negara-negara besar seperti Amerika Serikat.

0 Komentar